BOMBANASULTRA

110 Calon Jamaah Haji Bombana Ikut Bimbingan Manasik, Terbanyak Dari Zona Poleang

641
Kepala Kemenag Bombana, H. Jumaing saat membawakan materi Manasik Haji, Minggu, 23/6/2019, (Foto : Hasrun/Mediakendari.com/A).

Reporter : Hasrun

Editor : Taya

RUMBIA – Sebanyak 110 Calon Jemaah Haji Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengikuti Bimbingan Manasik Haji di kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bombana, Minggu (23/6/2019).

Kepala Kemenag Bombana, H. Jumaing menuturkan, dalam UU No. 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji, calon jamaah haji harus diberikan perlindungan dan pembinaan manasik haji.

“Maka dari itu kita lakukan bimbingan kepada calon jamaah haji, terkait sunnah dan yang wajib dilakukan saat berada di tanah suci Mekkah. Juga mereka harus tau kondisi disana,” ujar Jumaing kepada Mediakendari.Com, Minggu (23/6/2019).

Ia juga menjelaskan dalam Bimbingan Manasik Haji ini, calon Jamaah juga diberikan materi tentang kesehatan serta pemeriksaan kesehatan bagi para calon jamaah haji daerah itu.

“Mana yang Istitha’ah atau mampu secara batin dan zhohir dan yang tidak Istitha’ah, juga tentang layak dan tidaknya calon Jemaah untuk terbang,” jelasnya.

Selain itu Jumaing juga menjelaskan tentang jalur yang akan dilalui menuju ke tanah suci Mekkah, pada Juli mendatang.

“Kita kan gelombang kedua, jadi mereka harus mendarat di King Abdul Azis Jeddah dan ke Mekkah lalu setelah melakukan Kuffi di Arafah baru ke Madina. Dan apa-apa saja yang harus disiapkan dalam perpindahan itu mereka harus tahu,” tandasnya.

BACA JUGA :

Staf Penyusunan Dokumen Pendaftaran dan Pembatalan Haji Kemenag Bombana, Wa Ode Fatimah, SE menambahkan, hari ini merupakan Manasik Haji Masal yang diikuti calon Jamaah haji dari tiga zona, yakni zona Rumbia, Kebaena dan zona Poleang.

“Jadi untuk zona Rumbia 34 orang, zona Kabaena 28 orang, dan zona poleang 48 orang,” jelasnya.

Lebih lanjut kata Wa Ode Fatimah, setelah melakukan Bimbingan Manasik di tingkat Kabupaten akan dilanjutkan dengan manasik di tingkat kecamatan masing-masing zona.

“Setelah itu persiapan keberangkatan, Insya Allah kita berangkat pada 24 Juli 2019 mendatang,” tutup Wa Ode Fatimah. (b)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version