DaerahKONAWE UTARANEWS

29 Pekerja Tambang Lolos Masuk Konut, Mengaku Tak Ada Petugas di Gerbang Sterilisasi

436
×

29 Pekerja Tambang Lolos Masuk Konut, Mengaku Tak Ada Petugas di Gerbang Sterilisasi

Sebarkan artikel ini
Relawan Covid-19 Kelurahan Tinobu, Kecamatan Lasolo, Konawe Utara, saat mengamankan 29 karyawan perusahaan di dermaga setempat, Rabu malam 29 Mei 2020. Foto : Istimewa.

Reporter: Mumun / Editor: La Ode Adnan Irham

WANGGUDU – Relawan pencegahan Covid-19 Kelurahan Tinobu, Kecamatan Lasolo, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengamankan 29 karyawan salah satu perusahaan tambang di dermaga setempat, Rabu 27 Mei 2020 sekitar pukul 18.30 WITA.

Mereka diketahui bekerja di PT PKS, perusahaan tambang yang beroperasi di Desa Waturambaha, Kecamatan Lasolo Kepulauan.

Lurah Tinobu, Idris ketika dihubungi mengatakan 29 karyawan itu datang menggunakan lima unit mobil dan turun di dermaga Kelurahan Tinobu. Mereka ada yang berasal dari Kolaka, Konsel, Bombana dan Kota Kendari.

Lanjut Idris, mereka semua langsung dibawa ke RSUD Konut untuk menjalani rapid tes malam ini juga, demi mencegah adanya indikasi penyebaran Virus Corona.

“Kita tanya tadi kenapa mereka bisa lolos di gerbang di Kecamatan Sawa, katanya nda ada yang jaga di pos karena hujan,” ujarnya.

Relawan Covid-19 Kelurahan Tinobu, Kecamatan Lasolo, Konawe Utara, saat mengamankan 29 karyawan perusahaan tambang di dermaga setempat, Rabu malam 29 Mei 2020. Foto : Istimewa.

Idris merasa geram, karena diketahui 29 karyawan itu hendak dijemput oleh kapal milik salah satu Kepala Desa di Kecamatan Lasolo Kepulauan.

“Rencananya 29 ini sebagian ada yang mau naik mobil, karena kapal yang disiapkan kecil nda bisa muat,” katanya.

You cannot copy content of this page