NEWS

Abdul Latif : Bank Sultra Optimis Capai Aset Rp11 Triliun

1484
Tampak Direktur Utama Bank Sultra, Abdul Latif

KENDARI – Direktur Utama Bank Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdul Latif, optimis pertumbuhan aset bank bisa mencapai kisaran Rp11 triliun pada akhir 2021 melalui sejumlah rencana untuk meningkatkan kinerja.

Abdul Latif mengatakan, perkiraan angka pertumbuhan tersebut cukup realistis mengingat posisi aset Bank Sultra pada September 2021 telah mencapai Rp10,21 triliun. Pertumbuhan positif juga terjadi pada sektor kredit yang merupakan ujung tombak utama perseroan dalam mendongkrak pendapatan.

Sektor Kredit tumbuh sebesar 5,94 persen atau sebesar Rp7,3 triliun meningkat dibandingkan dengan posisi Desember 2020 sebesar Rp7 triliun. Kredit multiguna, investasi, dan modal kerja menjadi penopang pertumbuhan kredit. Selanjutnya, Rasio Kredit Bermasalah (NPL) Bank Sultra per September 2021 tercatat 1,27 persen. Angka NPL itu masih dalam kategori sehat dan berada di bawah ketentuan regulator yang setinggi-tingginya adalah 5 persen.

Baca Juga : Ayahanda Wali Kota Kendari, Dikenal Sebagai Sosok Penyabar dan Mengayomi

Dipastikan Bank Sultra akan memperkuat Modal Inti ke depannya untuk memberikan Ruang Ekspansi Kredit serta mengantisipasi berbagai ancaman risiko yang bisa dihadapi oleh perseroan. Sampai dengan Kuartal III 2021 Modal Inti Bank Sultra mencapai Rp1,3 miliar.

“Hal ini masih meninggalkan PR bagi kami untuk mengejar aspek permodalan sebagaimana yang diamanahkan oleh Otoritas Jasa Keuangan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 12/POJK.03/2020,” kata Dirut Bank Sultra Abdul Latif, Rabu, 13 Januari 2022.

Kinerja positif Bank Sultra sepanjang 2021 telah dibuktikan pula dengan berbagai apresiasi dan penghargaan. Tercatat hingga November 2021, Bank Sultra telah mendapatkan berbagai penghargaan.

Terkait rencana bank di 2022, Abdul Latif memastikan adanya komitmen untuk terus melakukan berbagai inovasi teknologi sesuai dengan kapasitas sebagai lembaga jasa keuangan. Semangat untuk terus bertransformasi dan berinovasi, tambah dia, akan menjadi motivasi bank agar terus berkontribusi menghadirkan kemajuan perekonomian di wilayah Sultra.

Baca Juga :  Percepat Vaksinasi Covid 19, Pemda Konsel Sasar Lansia dan Anak Usia 6 – 11 tahun

“Secara umum Bank Sultra mengalami pertumbuhan positif. Kami optimistis hingga akhir Desember 2021 aset Bank Sultra dapat tercapai hingga Rp 11 triliun,” pungkasnya.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tenggara H. Ali Mazi, SE., sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank Sultra menuturkan yang dibutuhkan sekarang adalah kreatifitas dan inovasi.

“Saya butuh kreatifitas dan inovasi, agar masyarakat mau menabung dan mendeposit serta memanfaatkan kredit di Bank Sultra. Saya minta kepada Kepala-kepala Cabang Bank Sultra agar bekerja dengan baik dan mampu meyakinkan masyarakat Sultra, para petani, nelayan hingga pada pengusaha, bahwa Bank Sultra sangat mampu membantu mereka,” kata Gubernur Ali Mazi.

“Saya juga diberi usulan oleh Pak Dirut Bank Sultra, untuk kita mengadakan Kapal Mobile, agar kita dapat menjangkau hingga ke pelosok-pelosok Sultra, menjangkau petani-petani yang bergerak di bidang kelautan. Ini penting dilakukan. Kita bisa saja melakukan pemborosan, tetapi kita mendapatkan laba yang besar,” tukasnya.

Penulis : Sardin.D

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version