MUNA BARATNEWSSULTRA

Ada Irigasi, Petani di Muna Barat Optimis Tingkatkan Hasil Panen

1072
Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Mubar, Surachman,S .T. Foto : Ist

Reporter: Jul Awal
Editor: La Ode Adnan Irham

LAWORO – Pembangunan jaringan irigasi di Desa Lawada, Kecamatan Sawerigadi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), kini sudah 80 persen. Meski demikian, petani mengaku bersyukur.

Hasilnya sudah dirasakan petani, mereka tidak kesulitan lagi saat pengairan dan produktifitas panen diklaim meningkat. Meski belum rampung total, aliran air sudah digunakan masyarakat dan para petani.

Ketua kelompok Tani Suka Damai Katio Desa Lawada, mengatakan, ladang-ladang sawah yang semula krisis air saat pengairan, kini tidak lagi.

“Saat ini kami juga lebih banyak menanam beras merah mengikuti permintaan pasar. Sehingga menjadikan produktivitas semakin meningkat juga,” ungkapnya.

Baca Juga :

Adanya irigasi katanya, menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat dan petani. Sehingga ketika musim kemarau tidak ada lagi kesulitan pengairan dan optimis meningkatkan hasil panen.

“Jika memungkinkan setiap tahunnya semoga selalu dianggarkan buat pembangunan irigasi, agar menunjang kesejahteraan kami,” pintanya lagi.

Kadis PU, Karimin, melalui Kabid SDA Dinas PU Mubar, Surachman, memastikan di akhir Desember ini, pembangunan irigasi Lawada akan tuntas.

Selain di Lawada, pembangunan yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) itu, juga sementara dibangun di Kasimpa Jaya, Kecamatan Tiworo Selatan. Progresnya juga sudah 80 persen.

Menurutnya, irigasi merupakan prioritas pemerintah. Sebab, menjadi kebutuhan dasar petani, utamanya penggarap sawah.

Lawada potensial lahannya ada 500 hektare. Sehingga dibangunkan 1.300 meter dengan lebar 70 centimeter. Jumlah yang sama juga akan dibangun di beberapa tempat.

Dengan rampungnya pembangunan irigasi nanti, target pemerintah yang tertuang dalam visi dan misi Pemkab akan tuntas.

Mulai dari peningkatan produktifitas yang dibarengi pengairan sawah semakin meluas, peningkatan produktifitas petani yang bermuara pada kesejahteraan petani sawah, serta kebijakan Pemkab senantiasa tetap fokus pada pengembangan sektor pertanian.

“Karena Pertanian dapat mempercepat peningkatkan pada sektor perekonomian masyarakat,” pungkasnya. (B)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version