KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Direktur AMAN Center, Laode Rahmat menepis isu dugaan OTT Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Selasa (30/08/22).
Kata dia, dirinya sempat menerima kabar bahwa Gubernur Ali Mazi terjaring OTT oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kendari.
“Beredar isu kalau Pak Gubernur diOTT KPK sekitar pukul 15.00 WIB, isu ini hoax dan sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Tadi sore saya bersama beliau ngopi-ngopi sampai menjelang Magrib,” terang Rahmat.
Baca Juga : Peringati Hari Pramuka ke 61, Wali Kota Kendari : Semoga Anggota Pramuka Semakin Eksis
Pria yang akrab disapa Odet ini meminta masyarakat tidak terpancing dengan isu-isu pengkondisian seperti ini.
“Saya sudah tau pihak yang menghembuskan isu ini, modus seperti ini cara kerja tradisional dan tidak dipakai lagi untuk menciptakan kondisi sosial politik masyarakat,” jelasnya.
Ia membeberkan, Gubernur Sultra saat ini lagi santai menerima tamu dari berbagai elemen masyarakat.
Baca Juga : Wacana Kenaikan BBM Bersubsidi, Sulkarnain Kadir Harapkan Kebijakan Terbaik dari Pemerintah Pusat
“Gubernur memaafkan pihak yang menyebar hoax dan mendoakan semoga insaf dan diberkahi kehidupannya,” kata Rahmat.
Ia mengharapkan, masyarakat Sultra dan ASN Pemprov Sultra tidak perlu panik dan termakan isu hoax tersebut.
“Semua elemen fokus dengan tanggung jawab masing-masing dan jangan terprovokasi dengan isu liar,” tukasnya.
Reporter : Rahmat R.
