Redaksi
KONAWE – Pimpinan sementara DPRD Konawe, Ardin, memuji desain kepemimpinan Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, untuk jangka pendek itu minimal adalah 25 tahun.
Hal itu disampaikan Ardin saat memberi sambutan dalam acara syukuran atas pelantikan putri Bupati Kery, Devi Thesya Feriska Konggoasa sebagai anggota DPRD Konawe periode 2019 – 2023, pada Senin (2/9/2019).
“Saya ingat perkataan beliau (Bupati Kery) kepada saya, masih teringat di memori saya, beliau mendesain kepemimpinan bukan cuma 5 tahun, atau bukan cuma 10 tahun, tapi mendesain jangan pendeknya itu minimal 25 tahun,” kata Ardin.
Ardin menjelaskan, desain kepemimpinan yang dimaksut bukan dalam rangka membangun atau membagi kekuasaan, namun membangun desain pelayanan ke masyarakat.
“Bukan dalam rangka membangun kekuasaan, tapi dalam rangka membangun pelayanan kepada manusia, manusia, manusia,” lanjutnya.
Baca Juga :
- Negara Rugi 100 M? Kepala Syahbandar Kolaka belum Ditahan, Ini Penjelasan Aspidsus Kejati Sultra
- Penyidik Kejati Sultra Tetapkan Tersangka Kepala KUPP Kolaka dan Tiga Direktur Tambang Nikel Ditahan
- Dikbud Sultra Buka Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat untuk Perangi Kemiskinan Ekstrim
- BNNP Sultra Gelar Coffee Morning, Sinergi dengan Insan Media Membangun Sultra Bersinar
- Pertambangan di Pomalaa, Morosi dan Routa Masuk Dalam Zona Merah Penyalahgunaan Narkoba
- BNN Provinsi Sultra Ungkap Penggunaan Narkoba di Kalangan Pelajar
Politikus PAN ini menambahkan, Bupati mendesain kepemimpinan agar bagaimana pelayanan terhadap masyarakat Konawe yang terdiri dari suku, bangsa dan agama bisa terlaksana dengan baik.
“Jadi desain bagaimana melayani manusia atau masyarakat di Kabupaten Konawe, tentunya secara konsep kepemimpinan yang baik. Apalagi, di Konawe sangat beragam, ada Jawa, Tolaki, Bugis, Muna, semua ada, tentu dibutuhkan konsep yang tepat untuk memberi pelayanan,” pungkasnya.