KENDARI, mediakendari.com – Badan Siber dan Sandi Negara Prov Sultra Gelar Monev Kematangan Informasi. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dilaksaaan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk Pemerintah Daerah Sulatra secara terjadwal.
Waktu pelaksanaan atas terselengara dimulai Pad 18 s.d 20 September 2023. Monev tersebut dilaksaaan melalui zoom meeting di ruang kerja Bidang Persandian.
Hinsa Siburia menyebutkan penyelenggaraan Monev ini diikuti oleh 3 (tiga) Sandiman Ahli Madya dari BSSN yaitu Direktorat Keamanan Siber dan Sandi (KSS).
“Adapun proses Monev itu sendiri, Sandiman Ahli Madya Firman menyampaikan Tusi Direktorat dengan menayangkan profil Direktorat KSS secara komperhensif dengan penjelasan point’ per point’ tugas dan fungsinya,” ujarnya kepada rekan media di Kendari.
Dia mengatakan untuk di tingkat daerah, Provinsi Sulawesi Tenggara dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sulawesi Tenggara diikuti oleh Kepala Bidang Sandi, Richardin M. Pua didampingi oleh Nursaputra dari Bidang IKP, Maulia Makmur dari Bidang Data Center, Jumiati Azisa dari Bidang Aptika, selebihnya dari staf Bidang Persandian serta Operator dan Kameraman.
“Berdasarkan data Hasil Pengukuran IKAMI 2022, Sultra berada di posisi 29, sedankan di rangking I (pertama) adalah Provinsi Aceh,” cetusnya,
Sedangkan pada tingkat pengukuran/penilaian dari CSN Sultra, kata Hinsan, itu berada di peringkat 26, dan yang menyandang peringkat pertama adalah Provinsi D.I. Yokyakarta. Selanjutnya, untuk nilai AC Sultra mendapatkan nilai 37,15 (tingkat kepatuhan : KURANG).
“Untuk nilai Kategori Sistim Elektronik, Sultra berada pada kelompok tinggi dengan skor 145. Hal ini, menjadi catatan bahwa pengelolaan Siber dan Sandi di Provinsi Sulawesi Tenggara termasuk dalam posisi BAIK,” pungkasnya.
Hinsa bilang, kegiatan Monev tersebut, akan berlanjut selama 2 hari kedepan. Selanjutnya, proses penilaian pengukuran dan kematangan khusus untuk Pemerintah Sultra akan dipaparkan oleh Kabid Sandi.
“Hari ini sampai besok. Pada hari ke 3 (tiga) disampaikan hasil penilaian kematangan keamanan Informasi,” tutupnya. (RD)
