NEWS

BMKG Minta Warga Sultra Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan Kedepan

560
×

BMKG Minta Warga Sultra Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan Kedepan

Sebarkan artikel ini
Cuaca ekstrim/ilustrasi. foto: bmkg.co.id

Redaksi

KENDARI – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sebagian besar wilayah Indonesia (96 persen dari 342 Zona Musim) saat ini telah memasuki musim hujan.

BMKG sendiri telah memperkirakan potensi bencana ini sejak Oktober 2020 lalu, bahwa puncak musim hujan diprekirakan terjadi pada rentang waktu pada Januari – Februari 2021.

Puncak musim hujan diprekirakan terjadi di sebagian Sumatera bagian selatan, sebagian besar Jawa termasuk DKI Jakarta, sebagian Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, sebagian Sulawesi, sebagian Maluku, sebagian Papua Barat dan bagian selatan Papua.

Deputi Bidang Meteorologi Guswanto M.Si dalam keterangan persnya menuturkan, bahwa berdasarkan kondisi tersebut, maka kewaspadaan akan potensi cuaca ekstrem harus terus ditingkatkan.

“Analisis BMKG menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam beberapa hari ke depan yakni 15 hingga 21 Februari 2021, dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia,” terang Guswanto M.Si, Senin 15 Februari 2021.

Hal ini disebabkan oleh monsun Asia yang masih mendominasi wilayah Indonesia dan diperkuat oleh aktifnya gelombang Rossby Ekuatorial dan gelombang Kelvin di sebagian wilayah Indonesia.

Selain itu, adanya pusat tekanan rendah di wilayah utara Indonesia dan di Australia bagian utara dapat mempengaruhi pola arah dan kecepatan angin sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah Indonesia.

“Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam sepekan kedepan curah hujan dengan intensitas lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di 24 wilayah, termasuk diantaranya Sulawesi Tenggara,” papar Guswanto M.Si.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan oleh kondisi cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin.

“Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam, yaitu melalui call center 196, https://signature.bmkg.go.id, media sosial @infoBMKG atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page