KENDARI, MediaKendari.com – Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Sulawesi Tenggara bersama Asosiasi Widyaprada Indonesia (AWI) melaksanakan program makan bergizi gratis di SD Negeri 67 Kendari, Kelurahan Bungkutoko, pada Kamis (16/01/2025). Program ini bertujuan meningkatkan kualitas gizi siswa sekolah dasar, khususnya di daerah terpencil, sebagai bagian dari upaya mendukung Astacita Presiden Republik Indonesia.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Parinringi, turut hadir dalam acara yang juga dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam). Dalam sambutannya, Parinringi menyampaikan apresiasinya terhadap BPMP dan AWI atas inisiatif yang selaras dengan program nasional dalam meningkatkan kesejahteraan anak. “Kegiatan ini luar biasa. Saya sangat mengapresiasi BPMP dan AWI atas dukungannya terhadap program Presiden. Ini sejalan dengan visi pemerintah dalam menekan angka stunting dan memastikan kecukupan gizi anak-anak. Kami di pemerintah Kota Kendari akan terus berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional agar program makan bergizi seperti ini bisa dijalankan secara lebih maksimal,” ungkapnya.
Sebanyak 87 paket makanan bergizi dibagikan langsung kepada siswa-siswa SDN 67 Kendari. Paket makanan tersebut dirancang sesuai dengan standar kesehatan, mencakup kandungan karbohidrat, protein, lemak, dan serat yang seimbang.
Meningkatkan Akses Gizi untuk Anak-Anak di Daerah Pinggiran
Kepala BPMP Sultra mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program yang telah dilakukan di berbagai wilayah di Sulawesi Tenggara. “Kami telah melaksanakan kegiatan serupa di Bau-Bau untuk jenjang SMP. Kali ini, bersama AWI, kami menyasar SDN 67 Kendari karena wilayah ini termasuk yang jarang mendapat perhatian dalam hal pemenuhan gizi,” jelasnya.
Ia menambahkan, berdasarkan data Dapodik, terdapat banyak siswa di sekolah ini yang berada dalam kategori berat badan kurang. “Secara nasional, delapan dari 100 siswa Indonesia mengalami masalah berat badan kurang. Data seperti ini menjadi perhatian kami untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang memadai. Jika kebutuhan gizinya terpenuhi, mereka dapat lebih fokus dalam belajar, sehingga berkontribusi pada peningkatan prestasi akademik mereka,” tambah Kepala BPMP.
AWI Menyapa: Program Holistik untuk Anak Sekolah
Ketua AWI menjelaskan bahwa program makan bergizi ini merupakan bagian dari inisiatif “AWI Menyapa Seri 1” di tahun 2025. Kegiatan ini didesain tidak hanya untuk meningkatkan kesehatan fisik anak-anak, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan. “Program ini adalah langkah awal kami di tahun 2025, setelah sebelumnya banyak melaksanakan program yang mendukung kebijakan Merdeka Belajar. Makan bergizi sehat menjadi salah satu prioritas kami karena relevansinya yang tinggi dengan upaya peningkatan kualitas pendidikan,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan pembagian makanan bergizi, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai aktivitas menarik, seperti senam sehat, kuis edukasi, dan pemberian hadiah berupa buku kepada siswa. “Kami ingin memastikan bahwa kegiatan ini memberikan dampak holistik kepada anak-anak, tidak hanya dalam hal kesehatan, tetapi juga semangat belajar mereka. Kami berharap program ini dapat terus dilanjutkan untuk menjangkau lebih banyak daerah yang membutuhkan,” pungkas Ketua AWI.
Dengan adanya kegiatan ini, BPMP dan AWI menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional sekaligus memberikan perhatian khusus kepada anak-anak di wilayah terpencil yang membutuhkan dukungan lebih dalam hal pemenuhan gizi.
Reporter: Nurzaida
