Reporter: Safrudin Darma
Editor : Kang Upi
BURANGA – Bupati Buton Utara (Butur) Abu Hasan melantik Majelis Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR) di Aula Sekretariat Daerah (Setda), Senin 1 juli 2019.
Majelis ini dibentuk berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Butur Nomor 50 tahun 2019 tentang pembentukan tim majelis dan sekretariat tim pertimbangan tuntutan perbendaharaan dan tuntutan ganti rugi Kabupaten Buton Utara, tertanggal 18 maret 2019.
Dalam sambutannya, Abu Hasan menjelaskan, majelis TP-TGR merupakan salah satu wadah internal pemerintah daerah untuk memproses dan menyelesaikan masalah terkait kerugian keuangan.
Baca Juga :
- Usai Terima Penghargaan dari Jokowi, KSK Klaim Didukung Surya Paloh dan Partai Pemenang Pilpres untuk Maju Cagub Sultra
- Status Kinerja Tinggi, Hanya Kery Satu-satunya Mantan Bupati di Sulawesi yang Turut Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi
- BPDAS Sampara Sebut Rehabilitasi Mangrove Paling Banyak di Muna, Jadi Pusat Penanaman Serentak Pertama untuk Wilayah Kabupaten
- Terbukti Berkinerja Tinggi, Pj Bupati Harmin Ramba Raih Penghargaan, Dapat Anggaran Insentif Rp 29 Miliar 2024
- Pemprov Sultra Jamu Kunjungan Panglima Komando Armada II TNI AL
- Mitigasi Perubahan Iklim, Kementerian LHK, BPDAS Sampara dan Pemda Muna Gelar Penanaman Mangrove Serentak
“Termasuk juga aset barang daerah yang dilakukan bendahara, pegawai bukan bendahara, maupaun pihak ketiga,” papar Abu Hasan.
Mantan Kepala Biro Humas Pempov Sultra ini juga menuturkan, majelis TP-TGR yang dilantik berjumlah 14 orang yang terdiri dari delapan anggota majelis yang diketuai Sekretaris Daerah (Sekda) Butur, Muhammad Yasin dan enam sekretaris majelis.
“Meski jumlahnya sedikit tetapi peran mereka sangat besar. Harapan kita majelis ini besikap tegas dalam mengemban tugas, sebab yang dihadapi adalah para PNS itu sendiri dan yang terpenting menjalakan tugas untuk kepentingan daerah bukan pribadi,” tegas Abu Hasan. (A)