Reporter: Riat Sarnu
Editor: La Ode Adnan Irham
BURANGA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Buton Utara (Butur), mengupayakan seluruh warga wajib KTP atau 17 tahun keatas telah memiliki KTP Elektronik atau e-KTP sebelum pelaksanaan Pilkda Butur 2020 mendatang.
Kepala Disdukcapil Butur, Dr Asri MAP ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (24/10/2019) mengatakan, Butur kekurangan blangko e-KTP sejak Maret 2019 hingga kini. Dinas sudah dua kali meminta penambahan blangko namun selalu kurang.
“Kami sudah dua kali turun ke pusat untuk mengambil blangko e-KTP, akan tetapi yang bisa kami bawa pulang tidak sesuai data yang kami masukan, selalunya kurang,” ungkapnya.
Asri menyebut, kekurangan blangko e-KTP dipengaruhi banyaknya pemekaran Desa di Butur, sehingga banyak masyarakat mengganti alamat baru. Saat ini Disdukcapil memiliki 420 keling sisa blangko e-KTP.
Baca Juga :
- Sosialisasikan KIE Rawan Bencana 2024, BPBD Konsel Ingin Masyarakat Cepat Tanggap
- Apresiasi PKK Konawe Selenggarakan Jambore PKK, Ketua PKK Sultra : Kita Siapkan Satu Program Unggulan untuk 2024
- Pj Gubernur Sultra Disajikan Pesta Rakyat Saat Kunker ke Buton Tengah
- Pj Gubernur Sultra Resmikan Kantor Bupati dan Salurkan Bantuan Beasiswa di Buton Tengah
- Malam Gala Dinner Jambore PKK Tingkat Provinsi di Konawe, Harmin Ramba: Insya Allah, Dengan Meminum Air Konawe Pasti Akan Kembali ke Konawe
- Pj Gubernur Sultra Dianugerahi Gelar ‘Kolakino Liwu Pancana’ oleh Lembaga Adat Buton Tengah
“Saya akan usahakan turun sendiri ke pusat dengan membawa data real (pasti) kekurangan blangko, sebelum pilkada,” tutupnya.
Asri juga merinci, jumlah total warga wajib KTP di Butur sebanyak 44.798. Dari jumlah itu yang sudah memiliki e-KTP sebanyak 20.821 orang. Dari jumlah penduduk wajib KTP tadi, masih ada 918 yang sama sekali belum melakukan perekaman. (B)