KONAWE, mediakendari – Visi Konawe Maju Menuju Kota Padi milik pasangan calon bupati dan wakil bupati Konawe nomor urut 3, Harmin Ramba dan Dessy Indah Rahmat mendapatkan perhatian khusus dari calon wakil bupati Konawe nomor urut 1, Samsul Ibrahim.
Hal ini tercermin saat sesi pendalaman visi misi paslon dalam acara debat publik pertama pilkada Konawe yang berlangsung tadi malam di salah satu hotel di Unaaha. Selasa (22/10/2024).
Dalam kesempatan itu, Samsul Ibrahim menanyakan apa yang dimaksud dengan konsep pembangunan Konawe Maju Menuju Kota Padi milik paslon nomor urut 3.
Menurut, Samsul diksi kota PADI perlu dijelaskan kepada masyarakat, karena padi adalah salah satu prodak unggulan Kabupaten Konawe.
Menjawab pertanyaan itu Harmin Ramba menyampaikan bahwa visi Konawe Maju Menuju Kota PADI merupakan visi paslon HADIR dalam mewujudkan masyarakat Kabupaten Konawe yang maju dan sejahtera.
Sedangkan kata padi kata Harmin bukanlah tanaman yang menghasilkan beras seperti yang dimaksud oleh paslon nomor 1.
“Padi adalah suatu brand kebijakan kami. PADI adalah akronim dari Pembangunan Agriculture dan Industri,” ujar Harmin Ramba.
Lanjutnya, dengan visi Konawe Maju Menuju Kota Padi nantinya Kabupaten Konawe akan terbagi dalam 3 wilayah pertumbuhan, yang disebut dengan kawasan cepat tumbuh.
Pertama, dibagian wilayah Unaaha dengan sektor unggulan dibidang pertanian, jasa, perdagangan dan pelayanan publik.
Kedua, wilayah morosi dengan sektor unggulan dibidang perikanan, kelautan dan industri.
Dan ketiga, wilayah routa memiliki potensi sumberdaya alam dibidang pertanian, pertambangan, industri pengolahan dan peternakan.
Dari ketiga daerah pertumbuhan ini menurut Hamrin Ramba berpotensi menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) kedepannya.
“Tidak menutup kemungkinan ke tiga wilayah ini akan menjadi daerah otonomi baru (DOB). Kemudian dengan konsep ini harapan kita pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Konawe bisa lebih adil dan merata,” Papar Harmin.
Sementara itu, Dessy Indah Rahmat menambahkan dari visi dan misi yang ada paslon nomor urut 3 juga memiliki 10 program prioritas.
Adapun program prioritas pasangan HADIR sebagai berikut :
1. Bidang sosial dan budaya untuk aspek pendidikan melalui pemberian anggaran 20% dari APBD dan 10% untuk anggaran kesehatan.
2. Bidang kebudayaan pembangunan museum budaya di Konawe.
3. Bidang ekonomi, untuk infrastruktur akan dianggarkan 50 Kilometer per tahun untuk pengaspalan jalan.
4. Bidang ketenagakerjaan dan UMKM melalui bantuan modal tanpa bunga.
5. Bidang aspek pariwisata dan ekonomi kreatif melalui perbaikan fasilitas dan promosi.
6. Bidang pemerintahan, akan memberikan ruang kepada perempuan di Konawe untuk menduduki jabatan strategis di pemerintahan.
7. Peningkatan pelayanan publik melalui secara digitalisasi dan pembangunan balai latihan kerja (BLK).
8. Perbaikan kelembagaan desa melalui pemberian insentif Rp100.000.000 per desa.
9. Kesejahteraan ASN melalui peningkatan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) 50%.
10 Bidang hukum dan Kamtibmas dengan menjamin penegakan hukum yang adil untuk masyarakat Konawe serta penegakan peraturan daerah.**
Laporan : Redaksi