KENDARI- Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar workshop pemanfaatan pasar digital dalam rangka mengajarkan penulisan konten yang baik dalam menarik konsumen melalui media disalah satu hotel di daerah itu, Sabtu 04 Desember 2021.
Kegiatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra dibidang pariwisata tersebut menghadirkan pemateri dari Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Fera Try Susilawati.
Dalam pemaparan materinya, Fera Try Susilawati mengatakan dalam membuat iklan yang menarik tak perlu harus formal. Akan tetapi, dapat dibuat sederhana asal pembuat konten mampu menguasai formula yang ada, sebab konten mesti direncanakan terlebih dahulu.
“Jenis-jenis konten ada enam yang terdiri dari teks, tautan, video, meme, gambar dan kesemua konten ini harus mengandung unsur mengadvokasi masyarakat agar membeli,” ungkap Fera.
Fera menerangkan dalam membuat konten marketing, penunjang tampilan produk sangat penting agar dapat dilirik oleh konsumen, sehingga bisa lebih mudah konsumen membeli produk yang ditawarkan.
“Kita memberikan informasi kepada mereka usahakan dapat sadar dengan produk yang kita tawarkan. Dari membuat teks copy writing, hingga memperhatikan headline judul agar mereka bisa membeli produk kita,” katanya.
Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra, Aksan Jaya Putra menjelaskan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) harus mampu berinovasi dalam mengembangkan produk sesuai dengan kebutuhan pasar di era 4.0.
Aksan berharap dengan adanya kegiatan ini nantinya akan ada e-commerce karya anak lokal Sultra yang dapat menjadi market place bagi pelaku UMKM di Sultra agar bisa menjadi pendapatan asli daerah (PAD).
“Adanya pasar digital sangat membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat terlebih di tengah situasi pandemi Covid -19. Masyarakat harus mampu memanfaatkan pasar digital dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Penulis : Muhammad Ismail
