BUTONHEADLINE NEWS

Cari Kakek Hilang di Hutan Kapuntori, Warga Lakukan Ritual Tabuh Gong

1070
Warga desa saat melakukan ritual pemukulan gong untuk membantu menemukan La Damai, yang hilang di hutan saat mencari kayu. Foto: Adhil/Doc. Polsek Kapuntori/Mediakendari.com

Reporter : Adhil

BUTON – La Damai (60), warga Desa Waoleona, Kecamatan Kapuntori, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) dikabarkan hilang di dalam kawasan Hutan Wondo Wolio Kapuntori.

Sebelum dinyatakan hilang, kakek La Damai dilaporkan keluarganya pergi mengambil ke kayu di hutan pada Minggu, 22 November 2020, atau sekitar empat hari lalu. Namun hingga kini belum kembali.

Kapolsek Kapuntori, IPTU La Ajima menjelaskan pihaknya menerima laporan setelah tiga hari dilaporkan hilang. Anggota Polsek dan Koramil Kapuntori bersama warga langsung melakukan penyisiran.

“Sampai hari ini (Jumat, 27 November 2020), pencarian belum membuahkan hasil. Namun demikian, kami akan berupaya semaksimal mungkin,” kata IPTU La Ajima, dikonformasi via telepon, Jumat 27 November 2020.

IPTU La Ajima juga menuturkan, dalam pencarian ini pihaknya juga melibatkan sejumlah anggota Tim SAR untuk turut menyisir kawasan hutan guna mencari kakek La Damai.

Menurutnya, dalam usaha pencarian ini kakek La Damai ini warga juga melaksanakan ritual menabuh gong didalam kawasan hutan, sebagai tradisi yang diyakini bisa membantu menemukan warga yang hilang.

“Sudah dua kali ini warga lakukan ritual pukul gong, namun belum juga ada tanda-tanda. Semoga dengan bantuan tim SAR, La Damai bisa cepat kita temukan. Mudah-mudahan dalam kondisi selamat,” tutupnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version