WANGGUDU – Dalam rangka menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu), Tahun 2019 mendatang, Polres Konawe menggelar kegiatan deklarasi bersama, demi untuk menciptakan pemilu yang aman, damai, serta bermartabat.
Kegiatan deklarasi bersama itu, dihadiri seluruh pimpinan Partai Politik (Parpol), Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan para Kepala Desa (Kades), se-Konawe Utara.
Kapolres Konawe AKBP Muh Nur Akbar dalam sambutanya menghimbau kepada seluruh masyarakat Konut agar senantiasa memyambut pemilu tahun 2019 dengan rasa damai, aman, tenang dan mematuhi Perundang-Udangan yang berlaku demi untuk menjaga keutuhan negara Republik Indonesia (RI).
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat dan stekholder terkait agar tidak mudah mempercayai berita hoax apalagi ujaran kebencian di sosial media untuk tidak terpancing sehingga menimbulkan perselisihan yang tidak diinginkan,” ucap Muh. NUR, dihadapan peserta deklarasi Kamis (20/9/2018).
Dalam menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, kata Nur, agar pimpinan partai politik untuk menjaga para kader calegx agar selalu mematuhi aturan hukum yang sudah di tetapkan oleh UUD 1945 dan tidak membuat berita-berita hoax di sosial media yang menimbulkan kekacauan antar pendukung partai politik.
“Saya harapkan kepada pimpinan partai agar menjaga integritas anggotanya. Jangan gampang untuk terperopokasi, apalagi bermain Medsos mengujar kebencian terhadap sesama partai,” harapnya.
Sementara itu, di tempat yang sama Wakil Bupati Konut Raup, juga menghimbau kepada seluruh kepala desa se-konawe utara untuk menjaga wargax agar tidak mudah di provokator dan mendengar isu maupun berita hoax oleh siapapun yang menyebabkan adanya konflik.
“Saya mengajak kepada para kades agar tetap menjaga warganya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tuturnya.
Kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatangan kesepakatan atas deklarasi bersama yang diikuti Wakil Bupati Konawe Utara, Kapolres Konawe, Dandim 1417/Kendari, Kajari Konut, Ketua Pengadilan Negeri Konut, Ketua KPU Konut, Ketua Panwaslu Konut, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan seluruh Pimpinan Partai Politik yang sempat hadir.(b)
