BUTON

Dari Limbah Jadi Karya Seni, KAT Unjuk Gigi di HUT Sultra ke-61

846
×

Dari Limbah Jadi Karya Seni, KAT Unjuk Gigi di HUT Sultra ke-61

Sebarkan artikel ini

KOLAKA, mediakendari.com – Beragam karya seni hasil olahan limbah kayu dari Komunitas Anak Tanjung (KAT) sukses memeriahkan stand Pemerintah Daerah (Pemda) Buton Utara (Butur) pada perayaan HUT Sulawesi Tenggara (Sultra) ke-61 yang digelar di Kabupaten Kolaka, 24–27 April 2025.

Produk-produk kreatif yang dipamerkan KAT antara lain gantungan kunci, pipa rokok, kotak rokok, casing korek api gas, stand HP, tas tempurung, hingga ukiran kayu, semuanya terbuat dari limbah kayu.

Karya anak-anak lokal Buton Utara ini berhasil menarik perhatian banyak pengunjung, termasuk Bupati Buton, Alvin Angka Wijaya.

Bupati Alvin bahkan memborong sejumlah produk KAT yang dipamerkan di stand Buton Utara.

Founder Komunitas Anak Tanjung, Al Kalam Djaru, menjelaskan bahwa karya-karya tersebut dihasilkan dari pemanfaatan limbah kayu, seperti sisa potongan bahan bangunan dan sisa somel kayu yang dibuat secara manual dengan peralatan sederhana.

“Kami ingin menunjukkan bahwa limbah bisa diolah menjadi produk berkualitas dan bermanfaat,” kata Al Kalam ditemui di stand pameran Buton Utara, Sabtu malam, (26/4/2025).

Komunitas Anak Tanjung sendiri telah berdiri sejak tahun 2017 di Desa Malalanda, Kecamatan Kulisusu, Kabupaten Buton Utara.

Al Kalam berharap pemerintah daerah terus memberikan dukungan kepada para pelaku usaha kreatif lokal dan UMKM agar bisa terus berkembang.

“Kami berharap Pemda Butur memberikan perhatian lebih kepada pelaku usaha ekonomi kreatif dan UMKM, termasuk dengan mempromosikan produk lokal di setiap event yang berkaitan dengan kegiatan UMKM,” harapnya.

Tak hanya itu, Al Kalam juga menambahkan pentingnya pelatihan dan bantuan modal dari pemerintah.

“Pelatihan dan dukungan modal sangat kami butuhkan agar pelaku UMKM di Butur bisa terus berkembang,” pungkasnya.

Laporan : Redaksi

You cannot copy content of this page