Reporter : Mumun
Editor : Taya
WANGGUDU – Warga Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang menjadi korban banjir dan kehilangan data kependudukan berupa KTP, KK dan Akta Kelahiran tidak perlu khawatir, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat akan mengganti seluruh kartu kependudukan yang hilang.
Kepala Disdukcapil Konut, Mili mengatakan, saat ini instansinya sementara melakukan pendataan warga korban banjir yang kehilangan kartu kependudukan.
“Kita lakukan pendataan dulu, kan tidak semuanya data kependudukannya hilang. Satu dua orang pasti ada yang selamatkan KTP-nya. Langkah saat ini kita pendataan dulu,” kata Mili, Selasa (18/6/2019).
Baca Juga :
- Masyarakat Desa Lerehoma Gandeng GAKI Sultra Soroti Kinerja Kades yang Diduga Kebal Hukum
- Jam Pidsus Kejagung Tetapkan HM sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Komoditas Timah
- DPP PAN Berikan SK Ardin Sebagai Ketua DPD PAN Konawe gantikan Fahri Pahlevi Konggoasa
- 150 Napi Rutan Kelas II B Raha Diusulkan Dapat Remisi Khusus Lebaran
- Berkah di Bulan Ramadan, Lima Masjid Kebagian Sertifikat Wakaf dari BPN Muna
- Kepala Dinas dan Mantan Kepala Dinas Ketapang Konawe Klarifikasi Dugaan Korupsi Proyek RMU
Mantan Kadis PK Konut ini menjelaskan, jika pendataan telah selesai dilaksanakan, maka pihaknya siap menyalurkan kartu kependudukan bagi korban banjir, baik KTP, KK maupun Akta Kelahiran.
Pendataan bukan hanya saja soal kependudukan, tetapi warga yang kehilangan sertifikat tanah atau ijazah juga ikut didata.
“Datanya belum bisa kita tahu totalnya berapa. Saat ini kita masih lakukan pendataan, waktu yang kami diberikan oleh Pak Bupati sampai Rabu besok (19/6/2019),” ujarnya.(a)