KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Modal dan Informasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sulawesi Tenggara (Sultra), Rasiun mencatat realisasi investasi pada triwulan I 2022 capai Rp. 8,09 triliun.
” Diantaranya Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp. 7,5 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) senilai Rp. 577 miliar, sehingga total Rp. 8,09 triliun,” jelasnya saat ditemui di ruangan kerjanya Rabu, 06 Juli 2022.
Lebih lanjut, ia menyebutkan jumlah perusahaan PMA sebanyak 47 perusahaan dengan 56 proyek, sedangkan jumlah perusahaan PMDN sebanyak 228 perusahaan dengan 374 proyek.
Sementara itu, dari sisi penyerapan tenaga kerja pada triwulan I 2022 yakni tenaga kerja asing sebanyak 202 orang, tenaga kerja Indonesia sebanyak 3.182 orang, sehingga total mencapai 3.384 orang.
Baca Juga : Kronologi Penikaman di Hotel Big Kendari Akhirnya Terungkap
“Terdapat enam negara yang masuk dalam realisasi investasi Sulawesi Tenggara Triwulan I 2022 yakni Hongkong, Indonesia, Tiongkok, Singapura, British Virgin Island dan Malaysia,” sebutnya.
Selanjutnya Rasiun juga menambahkan, untuk nilai investasi Hongkong senilai Rp. 6,7 triliun, Indonesia senilai Rp. 577 miliar, Tiongkok Rp384 miliar, Singapura Rp. 212 miliar, British Virgin Island Rp. 28 miliar, dan Malaysia Rp. 4,3 miliar.
“Terkait target total investasi pada 2022 yakni Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)/Kementerian Investasi RI memberikan target untuk wilayah Sultra senilai Rp. 34,73 triliun,” bebernya.
“Kenaikan target ini bisa mencapai 50 persen dari target pada tahun sebelumnya, semoga saja Sultra bisa mencapai realisasi investasi ini,” tutupnya.
Reporter: Sardin D.
