KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari dukung keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait dengan penentuan daerah pemilihan (dapil) di Kota Kendari tahun 2024.
Hal ini dikatakan langsung oleh Ketua DPRD Kota Kendari, H. Subhan saat diwawancarai diruang kerjanya pada Jumat, (10/03/23).
Dia mengungkapkan pihaknya mendukung apa yang menjadi keputusan KPU. Menurutnya dapil tidak berubah hanya saja terjadi pergeseran pergeseran jumlah kursi.
“Seluruh Kendari barat itu tetap 7 kursi, Mandonga dan Puuwatu 8 kursi, Kambu dan Baruga 6 kursi, Kadia dan Wuawua yang tadinya 8 menjadi 7 karena bergeser ke Poasia Abeli yang tadinya 6 menjadi 7 kursi,” katanya.
Subhan mengatakan berdasarkan data bahwa jumlah penduduk dan perkembangan penduduk di Poasia Abeli menjadi dasar perhitungan bagi KPU ataupun pihak terkait untuk menentukan jumlah alokasi kursi.
“Bagi kami itu menjadi bagian yang harus kita pahami karena itu ada alasannya. Sehingga dengan tidak bertambahnya kursi dan tidak adanya penambahan dapil yang ada hany pergeseran alokasi kursi sesuai dengan jumlah kursi yang terupdate saat ini saya rasa itu sudah sesuai data,” jelasnya.
Menurutnya penentuan dapil ini sudah sesuai dengan prinsip-prinsip penentuan dapil. Subhan menambahkan salah satu patokan dari penentuan dapil adalah pertumbuhan jumlah penduduk.
“Setelah kita hitung ya memang pertumbuhan penduduk di Poasia Abeli itu memang sangat signifikan jadi kalaupun memang ada pergeseran jumlah kursi saya rasa kita tidak bisa menolak karena semua sudah sesuai data,” ujarnya
Dia juga mengatakan saat ini setiap partai politik sedang mempersiapkan bagaimana untuk memenangkan konstalasi politik lima tahun sekali ini karena itu merupakan tolak ukur setiap partai untuk strategi pemenangannya.
“Tetap kita berkompetisi, tapi itukan kembali pada strategi bagaimana untuk menjaga kemanusiaan politik santun dan bersabar itu menjadi sesuatu yang diutamakan,” bebernya.
“Walaupun kita berbeda partai dan pandangan tapi kekeluargaan selalu diutamakan,” tambahnya.
Reporter: Dila Aidzin
