Reporter: Muhamad Erfin
Editor : Taya
KENDARI – Unit Pelaksana Teknis Dinas Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Poasia berkomitmen untuk mendukung visi Pemerintah Kota Kendari, dalam mewujudkan ‘Kota Layak Huni’
Melaksanakan komitmennya ini, Puskesmas Poasia melaksanakan berbagai inovasi dan program, dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Kepala Tata Usaha Puskesmas Poasia, Haryono mengatakan, salah satu program yang dilaksanakan yakni Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).
Selain itu, kata Haryono, pihaknya juga melaksanakan kegiatan inovatif untuk menunjang pelayanan puskesmas, seperti Puskesmas ramah anak, pelayanan pasien gangguan jiwa dan rehabilitasi narkoba.
Hal lainnya, yakni meningkatkan pelayanan fasilitas Puskesmas agar pasien nyaman ketika berobat di Puskesmas seperti mesin antrian, pengembangan poliklinik layanan yang meliputi poliklinik khusus pelayanan lansia.
“Selebihnya tentang sarana komunikasi antara pemberi layanan dengan pengguna layanan,” katanya, Senin (11/11/2019).
Baca Juga :
- Gerindra Sultra Akhirnya Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Lambuiya Konawe
- Harmin Dessy Paparkan Program Kemenangan di Pilkada Konawe di Hadapan Puluhan Ribu Massa Yang Hadiri Kampanye Akbar
- Empat Artis Ibu Kota Ikut Meriahkan Kampanye Akbar Paslon No 3 Harmin dan Dessy di Lapangan Sepak Bola Desa Humboto Uepai, Ribuan Massa dari 28 Kecamatan Turut Memeriahkannya
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- Sekda Konawe Gelar Rapat Kerja Besama Pemerintah Kecamatan Onembute
- Kampanye Dialogis Paslon Kada No 3 HADIR Berakhir di Padangguni Jemput Kemenangan
Haryono juga menuturkan dengan adanya peningkatan layanan utama jumlah kunjungan dan rehabilitasi saat ini, pihaknya membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) baru yang mumpuni di bidang kesehatan.
“Di puskesmas Poasia ini perlu adanya penambahan sumber daya manusia mengingat peningkatan jumlah kunjungan yang kuantitatif dan rehabilitatif itu menandakan bahwa di Puskesmas ini perlu penambahan tenaga kerja,” katanya. (A)