KAMPUSKENDARIMETRO KOTAPENDIDIKAN

Empat Mahasiswa STIE 66 Kendari Berjaya di Duta Wisata Anandonia Luale 2025, Sabet Banyak Gelar Bergengsi

264
Ketgam: Empat mahasiswa STIE Enam Enam Kendari berhasil menorehkan prestasi membanggakan pada ajang Duta Wisata Anandonia Luale Kota Kendari 2025 yang digelar di Ballroom Hotel Zahra Syariah, Selasa (25/11/2025).

KENDARI, MEDIAKENDARI.com – Empat mahasiswa STIE Enam Enam Kendari kembali mengharumkan nama kampus dengan meraih sejumlah gelar bergengsi pada ajang Duta Wisata Anandonia Luale Kota Kendari 2025.

Kompetisi yang digelar di Ballroom Hotel Zahra Syariah pada Selasa (25/11/2025) itu menjadi panggung pembuktian bagi generasi muda, termasuk para perwakilan dari STIE 66 yang tampil menonjol sejak babak awal hingga grand final.

Keempat mahasiswa tersebut adalah St Fadilla Karman yang berhasil meraih Juara Harapan 1 Luale Kota Kendari 2025, Fitri Handayani sebagai Juara Fotogenic 2025, Dhita Fibriansari sebagai Juara Harapan 2 Anandonia Kota Kendari 2025, serta Ibra Yuda Pratama yang sukses menggondol dua gelar sekaligus, Runner Up 2 Anandonia Luale 2025 dan Juara Favorit Anandonia 2025.

Ajang Duta Wisata Anandonia Luale menjadi wadah bagi generasi muda Kendari untuk meningkatkan wawasan pariwisata, kebudayaan Tolaki, public speaking, hingga kemampuan bahasa.

Peserta harus melalui proses panjang, mulai dari seleksi wawancara, city tour, malam bakat, hingga sesi presentasi program kerja dan tanya jawab grand final.

St Fadilla Karman, salah satu finalis yang menembus top 10, mengungkapkan ketatnya proses seleksi. Para peserta diwawancarai oleh lima meja juri dengan fokus penilaian pada wawasan pariwisata Kota Kendari, budaya Tolaki, serta penguasaan bahasa Inggris.

“Setelah tahap wawancara, langsung ditentukan siapa yang lanjut ke top 10. Dari situ kami resmi menjadi finalis,” jelasnya.

Selama city tour, para finalis dibawa mengunjungi sejumlah destinasi wisata seperti Pantai Nambo dan Kebun Raya Kendari untuk menambah pemahaman mengenai potensi wisata daerah.

Pada malam bakat, kemampuan seni, kreativitas, dan karakter peserta dinilai untuk menentukan kandidat Duta Berbakat yang tampil di grand final.

Dosen pendamping STIE 66 Kendari, Dr. Rince Tambunan, SE., M.M, mengaku bangga atas pencapaian mahasiswa bimbingannya. Menurutnya, perjuangan mereka tidak mudah karena harus bersaing dengan puluhan peserta berbakat dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Sulawesi Tenggara.

“Mereka diuji dari berbagai aspek, mulai dari pemahaman pariwisata Kendari, public speaking, bahasa Inggris, bahasa daerah, hingga 3B, beauty, brain, dan behavior,” ujarnya.

Ia menegaskan, STIE 66 Kendari selalu memberikan dukungan penuh bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan potensi diri di bidang seni, budaya, dan kompetisi non-akademik lainnya.

“Semakin banyak mereka mengikuti lomba, semakin bertambah pengalaman dan keberanian tampil di depan umum. Kami bangga dengan prestasi hari ini,” tambahnya.

Kesuksesan empat mahasiswa ini bukan hanya menjadi kebanggaan kampus, tetapi juga meningkatkan citra generasi muda Kendari yang semakin peduli terhadap pelestarian budaya Tolaki dan promosi pariwisata daerah.

Panitia berharap para duta terpilih dapat menjadi role model yang terus menyuarakan pentingnya merawat identitas budaya.

Prestasi ini menambah daftar panjang capaian STIE Enam Enam Kendari dalam pengembangan talenta mahasiswa. Melalui ajang Duta Wisata Anandonia Luale, para peserta tidak hanya bersaing, tetapi juga berperan sebagai duta budaya dan pariwisata Kota Kendari.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version