NEWS

Gandeng Klinik Orthophysio, BPJamsostek Resmi Launching Program Return To Work

826
×

Gandeng Klinik Orthophysio, BPJamsostek Resmi Launching Program Return To Work

Sebarkan artikel ini
Pimpinan Orthophysio Kendari, Dr. Yulitha Basir saat menandatangani kerjasama (Kiri) bersama Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sultra, Irsan Sigma Octavian. (Foto : Ismail/MK).

KENDARI,MEDIAKENDARI.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJamsostek Sulawesi Tenggara (Sultra) menggandeng Klinik Orthophysio dalam pelaunchingan program Return To Work (RTW)

Hal itu ditandai dengan adanya penandatanganan perjanjian kerjasama antara BPJamsostek Sultra dengan Klinik Orthophysio Kendari, pada Selasa 29 Juni 2022.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sultra, Irsan Sigma Octavian, mengatakan, penandatanganan itu merupakan salah satu upaya dalam memastikan setiap pekerja yang menjadi bagian dari peserta BPJamsostek yang mengalami kecelakaan kerja, bisa mendapatkan pendampingan rehabilitasi medis hingga sembuh kembali.

Baca Juga : PT SMI dan Bank Dunia Kunjungan Rumah Sakit Jantung dan Pembulu Darah Oputa Yii Koo Provinsi Sulawesi 

“Cakupan program RTW ini sendiri dimulai pada saat pekerja mengalami kecelakaan kerja sampai dapat kembali bekerja. Dan seluruh kebutuhan dan pembiayaan sepenuhnya menjadi tanggung jawab BPJamsostek,” ujarnya.

Dalam mengikuti proses penyembuhan, diketahui pelayanan rehabilitasi medis tersebut akan difasilitasi oleh Klinik Orthophysio Kendari hingga dapat menjalankan aktivitasnya seperti semula.

Adapun masyarakat yang bisa dilakukan pengobatan ketika terjadinya kecelakaan medis adalah masyarakat yang telah terdaftar dalam BPJamsostek meski baru pertama kali melakukan pembayaran.

“Untuk batasan berapa lama terdaftar untuk bisa dirawat ketika mengalami kecelakaan kerja itu yang penting sudah terdaftar dan sudah membayar walau baru satu kali. Sebab ketika terdaftar dalam BPJS mulai di situlah kita akan memberikan perlindungan. Jadi tidak ada perbedaan antara yang sudah mendaftar lama dan baru,” ucapnya.

Baca Juga : Pangkalan LPG di Anduonohu Dijebol Maling, Laporan Polisinya Tidak Diterima

Lebih lanjut, Irsan mengungkapan untuk sampai saat ini telah terdapat delapan orang peserta yang sudah mendapatkan manfaat program RTW dan lima orang lainnya sedang menjalani program RTW dalam proses penyembuhan.

Di tempat yang sama, Pimpinan Orthophysio Kendari, Dr. Yulitha Basir menyampaikan rasa terimakasih telah mempercayakan klinik Orthophysio untuk menjadi salah satu wadah penyembuhan pasien yang merupakan peserta BPJamsostek.

“Kami bersama – sama BPJamsostek Sulawesi Tenggara akan memberikan pelayanan yang maksimal bagi seluruh peserta yang membutuhkan pendampingan medis, sampai dengan peserta tersebut dinyatakan dapat kembali bekerja,” singkatnya.

Reporter : Muhammad Ismail

You cannot copy content of this page