EKONOMI & BISNISKendari

Garuda Indonesia Group Buka Peluang Usaha Melalui Layanan “KirimAja”

438
×

Garuda Indonesia Group Buka Peluang Usaha Melalui Layanan “KirimAja”

Sebarkan artikel ini
Branch Manager Garuda Indonesia Cabang Kendari
Branch Manager Garuda Indonesia Cabang Kendari, Syaiful Bahri saat menunjukan aplikasi KirimAja. Foto: MEDIAKENDARI.COM/Ferito Julyadi

Reporter : Ferito Julyadi

KENDARI – Garuda Indonesia Group melalui lini usaha transportasi dan logistik, PT Aerojasa Cargo secara resmi meluncurkan “KirimAja” yang merupakan layanan pengiriman barang berbasis aplikasi digital dengan jangkauan pengiriman barang ke seluruh Indonesia.

Branch Manager Garuda Indonesia Cabang Kendari, Syaiful Bahri, saat ditemui di ruang kerjanya, Jum’at 24 Juli 2020 menuturkan aplikasi ini bisa menjadi peluang bisnis ditengah Pandemi Coronavirus Desease 2019 (Covid-19).

Ia menjelaskan, masyarakat bisa menjalankan usaha kargo tanpa harus mendirikan badan usaha. Cukup melalui aplikasi yang didownload melalui Playstore dan Appstore sudah bisa menjalankan usahan kargo.

“Dengan aplikasi ini semua orang bisa jualan tanpa harus mendirikan badan usaha. Cukup dengan download aplikasinya, daftar dan mengemas barang yang akan dijual. Setelah itu kargo barang yang akan dikirim di drop kantor Garuda, kemudian kami yang lanjutkan ke bandara dan ke tujuan pengiriman,” ujarnya.

Tidak hanya itu, dengan mendaftar menjadi anggota atau Sohib, pendaftar akan langsung mendapatkan komisi 50 persen.

Sejak awal peluncurannya, Mei 2020 lalu pihaknya melakukan pengujian dengan mengajak seluruh karyawan Garuda untuk menjadi Sohib. Pada Juni 2020 baru pihaknya memperkenalkan ke masyarakat, dan responnya cukup baik. Saat ini jumlah masyarakat yang mendaftar dan menjadi sohib sebanyak 110 orang.

“Dalam sehari, lima paket kami kirim bahkan bisa lebih. Kebanyakan ole-ole khas daerah, dokumen dan pakaian. Beberapa pelaku UMKM yang menjadi sohib kini lebih terbantu, karena mendapat potongan komisi 50 persen sehingga biaya pengiriman lebih murah,” bebernya.

Syaiful menambahkan di Kendari penjualan atau pengiriman barang melalui KirimAja terus mengalami peningkat 30 – 50%.

“Dengan adanya KirimAja kami harapkan masyarakat bisa lebih terbantu untuk mendapatkan penghasilan ditengah pendemi. Kami pun demikian, pendapatan perusahan bisa lebih terbantu dengan adanya produk ini,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page