KENDARI – Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH membuka Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)Golongan III dan Golongan II Lingkup Pemprov, Kabupaten dan Kota se-Sultra Tahun 2022 di Ruang Merah Putih, Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sultra, Selasa 19 April 2022.
Penyelenggaraan pemerintahan di segala sektor Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal untuk administrasi pemerintahan, program pembangunan, dan layanan publik, serta merespon berbagai kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin cepat berkembang.
Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai aparatur pemerintahan, memiliki peran yang sangat menentukan dalam penyelenggaraan negara, apalagi untuk negara kita yang wilayahnya sangat luas dan memiliki potensi serta peluang yang sangat besar termasuk Provinsi Sulawesi Tenggara, sehingga diperlukan kemampuan yang memadai dari penyelenggara negara termasuk PNS karena jumlah keputusan strategi mulai dari kebijakan perumusan, implementasi serta pelaksanaan program dan kegiatan dalam berbagai sektor pembangunan yang dilaksanakan oleh PNS.
Pelatihan Dasar CPNS merupakan media pembinaan untuk membentuk PNS yang berakhlak (berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif) sebagai pelayan publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 seperti yang disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia bahwa seorangg ASN harus memiliki nilai inti dan merek kerja yakni bangga melayani bangsa.
“Pelatihan dasar CPNS dilaksanakan secara khusus untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan kompetensi PNS sebagai pelayan yang profesional yang mampu menunjukkan sikap, mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatan serta peran PNS dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menunjukkan penguasaan kompetensi teknis yang dibutuhkan sesuai bidang,” kata Ali Mazi.
Kebiasaan (habituasi) dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Aparatur Sipil Negara dan semangat bela diri yang merupakan dasar dalam dan berperilaku negara harus dijaga dan ditingkatkan tidak saja dalam mengikuti pelatihan ini tetapi diharapkan terpatri dalam Aparatur Sipil Negara sebagai karakter Pegawai Negeri Sipil yang profesional dalam tugas jabatannya.
“Saya berharap kepada para peserta untuk menjaga iman dan imun, serta menerapkan protokol di setiap aktifitas yang dilakukan sesuai anjuran, baik di dalam maupun di luar ruangan. Selain itu, mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti proses Pelatihan Dasar CPNS ini, agar tujuan dan tujuan pelatihan dasar tersebut dapat tercapai dengan maksimal,” kata Ali Mazi.
Ia berharap kiranya CPNS yang mengikuti kegiatan ini dapat menjadi bagian penting bagi terwujudnya Sultra yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat secara berkelanjutan guna bersama menjadikan Sultra masa depan Indonesia maju.
Penulis : Sardin.D
