KENDARI, Mediakendari.com – Gubernur Sulawesi Tenggara menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara. Laporan ini merupakan amanat peraturan yang mewajibkan kepala daerah melaporkan pelaksanaan anggaran kepada DPRD paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Dalam penyampaiannya, Gubernur menjelaskan bahwa LKPJ ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2024 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Laporan ini memuat capaian kinerja pembangunan, pelaksanaan program, serta hasil tugas perbantuan dan penugasan.
Capaian Pembangunan Daerah
1. Rasio Gini
Rasio Gini Sulawesi Tenggara tercatat sebesar 0,365 persen pada tahun 2024, membaik dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 0,371 persen. Ini menunjukkan peningkatan pemerataan pengeluaran di daerah tersebut.
2. Tingkat Kemiskinan
Angka kemiskinan mengalami penurunan dari 11,43 persen pada 2023 menjadi 11,21 persen pada 2024. Pemerintah provinsi terus berupaya menekan angka kemiskinan melalui berbagai program strategis.
3. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
IPM Sulawesi Tenggara meningkat dari 72,94 poin pada 2023 menjadi 73,62 poin pada 2024. Hal ini mencerminkan peningkatan kualitas hidup masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, dan pendapatan.
Selain itu, Gubernur menyoroti penyelesaian proyek strategis serta optimalisasi belanja daerah. Ia menegaskan pentingnya penggunaan anggaran secara efektif, efisien, transparan, dan akuntabel demi kesejahteraan masyarakat.
“Kami menyadari bahwa pembangunan pada tahun 2024 belum sepenuhnya memenuhi seluruh aspirasi masyarakat. Namun, kami terus berupaya menggunakan anggaran secara efektif dan transparan berdasarkan skala prioritas,” ujar Gubernur.
DPRD Sulawesi Tenggara akan membahas LKPJ ini secara mendalam dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kualitas pembangunan serta pelayanan publik di daerah tersebut.
Laporan: Redaksi
