Reporter: Hendrik
KENDARI – Penumpang Pelabuhan Nusantara Kendari – Raha – Baubau turun drastis pasca diterapkan pelarangan mudik pada Kamis, 6 Mei 2021.
Kepala Seksi Keselamatan Pelayaran, Penjagaan, dan Patroli KSOP, Kapten Andi mengatakan, pihaknya sudah memberlakukan larangan mudik lebaran sesuai dengan Surat Edaran Satgas Covid-19 dan Gubernur Sultra.
“Jadi dalam pemberlakuan ini kita melakukan penjagaan baik itu dari TNI, Polri, KKP, dan Syabandar dengan sesuai tugas dan fungsinya masing-masing,” ungkap Andi kepada MEDIAKENDARI.COM saat ditemui di Pelabuhan Nusantara Kendari pada Kamis, 6 Mei 2021.
Ia menyampaikan, penumpang pada hari pertama pemberlakuan larangan ini di Kapal Express Bahari 6E yang berangkat pagi hanya sekitar 91 orang dari 400 kapasitas muatan. Sementara kapal kedua yang berangkat siang hari yakni Kapal Express Priscilia 88 hanya sekitar 60 orang dari kapasitas 400 penumpang.
“Kami memperbolehkan penumpang yang sudah memenuhi persyaratan yang ditentukan,” ucapnya.
Sebelum naik di atas kapal, para penumpang harus melewati pemeriksaan dari petugas penjagaan yang ketat oleh pihak TNI, Polri, KSOP, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). (C)