NEWS

Ini Penyebab Tumpukan Sampah di TPI Kota Kendari

434
×

Ini Penyebab Tumpukan Sampah di TPI Kota Kendari

Sebarkan artikel ini
Ketgam: Saat petugas kebersihan membersihkan area Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sodoha Kota Kendari. Foto: MEDIAKENDARI.COM/Muh. Ardiansyah .Rahman

 

Reporter: Muh. Ardiansyah Rahman

KENDARI – Sampah masih menjadi persoalan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sodoha, Kota Kendari. Akibat tumpukan sampah, aroma tak sedap mengganggu para pedagang dan pembeli. Penyebabnya, tak ada bak sampah disediakan di dalam area TPI.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari meminta kepada Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD) TPI Kota Kendari agar tumpukan sampah tersebut dapat diatasi.

Saat ditemui Kepala UPTD TPI Kota Kendari, Matrah mengatakan, dirinya bersama tim kebersihan terkendala dengan adanya bak sampah yang tak ada di dalam area TPI.

“Kami berharap nanti dapat disimpan satu atau dua pembuangan sampah portebel yang dapat diangkat pada saat aktivitas sudah selesai. Kita juga tidak membuang di luar lagi, jadi tinggal diangkat di luar,” katanya pada Senin, 15 Maret 2021.

“Kita juga mengalami kendala sarana dan prasarana tempat pembuangan sampah yang belum memadai. Namun kita akan terus memaksimalkan kendala ini,” ujarnya.

Ia juga menyoroti kesadaran masyarakat maupun pedagang akan kebersihan lingkungan, terutama dalam hal membuang sampah.

“Masih banyak sampah belanjaan dibuang sembarangan karena tingkat kesadaran masyarakat masih rendah terhadap kepedulian kebersihan kota,” ungkapnya.

Di tempat yang berbeda, Kadis Perikanan Kota Kendari, Imran Ismail mejelaskan bahwa setiap sore ketika aktivitas penjualan sudah selesai, pihak petugas kebersihan selalu melakukan pembersihan.

“Tetap melakukan pembersiahan setiap hari, hanya kan yang jadi permaslahan itu, sampah-sampah yang ada di pesisir yang banyak terbawah,” ucapnya.

Ia mengaku bakal melakukan revitalisasi terlebih dahulu di dalam area TPI agar persoalan sampah dapat diatasi.

“Untuk bersihan yang ada di dalam itu akan kami kerjasama dengan pihak DLHK untuk membenahi,” katanya. (B)

You cannot copy content of this page