Redaksi
UNAAHA – Sepak terjang Marwan (36) sebagai jambret yang beroperasi di Konawe, cukup ditakuti warga. Aksi kejahatannya ini juga dianggap meresahkan, karena kerap menyasar kaum perempuan sebagai korban.
Namun aksi Marwan akhirnya bisa dihentikan setelah timah panas yang ditembakan Tim khusus (Timsus) Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Konawe menembus betisnya.
“Pelaku ini seorang pria bernama Marwan, warga Desa Duriasi, Kecamatan Wonggeduku,” kata Kasat Reskrim Polres Konawe, IPTU Rachmat Zam Zam Senin (19/8/2019).
Menurutnya, Marwan dihadiahi timah panas dibagian kaki kirinya karena saat hendak ditangkap, pelaku berusaha melarikan diri dari petugas.
IPTU Rachmat juga menjelaskan, pelaku telah empat kali melakukan aksinya dan korban terakhirnya adalah perempuan, yang memang kerap menjadi sasaran empuk oleh Marwan.
“Korban terakhir bernama Anita warga Kelurahan Tumpas, Kecamatan Unaaha. Pelaku memang kerap mengincar korban wanita saat suasana sepi. Modusnya, saat situasi dirasa aman, kemudian tersangka melakukan perampasan barang milik korban,” ujarnya.
BACA JUGA :
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- Penyidik Polda Sultra Terus Menyelidik Kasus Dugaan Penggelapan Dana PT RBM melibatkan Restu Tabara Komisioner Bawaslu Konawe, Pelapor akan Kembali Diperiksa
- Update : Kasat Reskrim Polres Konawe akan Kirimkan Pelapor SP2HP Terkait Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen ASN Sekdes
Saat menangkap pelaku, polisi menyita dua unit kendaraan roda dua yang diduga digunakan pelaku untuk beraksi, serta empat buah handphone. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku diamankan di Mapolres Konawe.
“Pelaku kita jerat dengan Pasal 362 KUHPidana tentang pencurian. Ancaman hukuman paling lama lima tahun,” pungkasnya.