Kolaka Utara – Kapolres Kolaka Utara yang baru akan mengantisipasi maraknya terjadinya penambangan secara ilegal di wilayah kabupaten Kolaka Utara (Kolut) provinsi Sulawesi tenggara (Sultra)
Kapolres Kolaka Utara AKBP Arif Irawan mengatakan saat di wawancara awak media saat baru menjabat sebagai orang nomor satu di institusi polisi di polres Kolaka Utara kamis 13/7/2023 bahwa saya orang baru disini namun data-data terkait potensi sumber daya alam (SDA) Kolaka Utara saya sudah dapat informasinya
“Iya saya sudah mengetahui sedikit informasi hal-hal yang terkait tentang Kolaka Utara,nah untuk pada sektor pertambangan setelah saya dalami berdasarkan data-data maka tentu akan melakukan koordinasi
“Dari data itulah nantinya saya akan koordinasikan ke instansi terkait,dan semua itu akan saya segera lakukan,tegasnya
“Kemudian untuk mengantisipasi maraknya terjadinya penambangan secara ilegal salah satu langkah yang akan di tempuh adalah dengan menanyakan ke dinas terkait yang berhak mengeluarkan satu rekomendasi dan keputusan apa yang bisa di lakukan oleh pihak polri agar antisipasi terjadinya penambangan ilegal bisa tercegah,jelasnya
Selain itu tentu polri dalam hal ini selaku pengamanan akan menjaga aset-aset negara dan itu akan kami lakukan
Disamping itu ketua aliansi profesi Indonesia bangkit (APIB) Sulawesi tenggara (Sultra) Sapri Dona,saat di temui Jumat 14/7/2023 menuturkan bahwa dari pernyataan Kapolres yang baru diatas kami sangat mendukung langkah yang strategis untuk ditempuh oleh Kapolres Kolaka Utara dalam Rangkah melakukan pencegahan terhadap oknum-oknum yang melakukan penambangan nikel secara ilegal
Kami siap dan bisa memberikan selaku tambahan data kepada Kapolres terkait lokasi-lokasi yang dijadikan sebagai tempat para penambang ilegal itu melakukan penambangan ilegal dan data dokumen yang digunakan dalam proses penjualan (dokumen terbang),tutupnya
Reporter : Pendi
