EKONOMI & BISNISKONAWE SELATANPELUANG BISNIS

Kerajinan Tangan Ingko Akan Menjadi Sumber Ekonomi Desa Wawobende

1246

ANDOOLO – Selain dikenal dengan potensi pertanian dan perkebunan, Desa Wawobende Kecamatan Andoolo memiliki potensi industri usaha kerajinan tangan Ingko (Anyaman Lidi). Usaha kreatif ini telah menjadi sumber usaha baru bagi masyarakat sekitar.

Sayangnya, kerajinan tangan ingko belum mendapat perhatian yang cukup oleh pemerintah setempat, khususnya pemerintah desa. Hal ini disebabkan tidak mampunya anggaran Bumdes untuk mengelola usaha kreatif ingko. Sehingga kedepannya diharapkan Pemdes setempat dapat mengembangkan Usaha Produktif ini.

Sementara itu, ketua tim Pelaksana  Inovasi Desa (PID) kecamatan Andoolo Israwan mengungkapkan, Desa Wawobende dengan jumlah penduduk 737 jiwa memiliki potensi usaha produktif, salah satunya adalah perkebunan kelapa yang merupakan bahan dasar pembuatan ingko (daun kepala,red). Sehingga sangat disayangkan jika potensi usaha kreatif ingko ini tidak dikembangkan.

Olehnya, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Wawobende untuk menjaring usulan-usulan warga di bidang usaha produktif melalui musyawarah yang kemudian dilakukan analisa usaha produktif tersebut dengan melibatkan berbagai pihak.

Melalui koordinasi tersebut, Kepala Desa setempat Kari Basuki tak tinggal diam. Hasil kreatifitas tersebut bahkan akan menjadi salah satu program pemerintah desa setempat yang akan dikembangkan melalui Badan Usaha Milik Desa (BumDes).

“Kita akan upayakan agar hasil kerajinan tangan ini bisa menjadi sumber usaha dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Wawobende,” ungkapnya pada Selasa (4/11/2018).

Lanjut Kari, dengan dikembangkankannya usaha kerajinan ingko yang melibatkan ibu-ibu rumah tangga dalam bentuk kelompok kerajinan diharapkan dapat membuka peluang pasar dan meningkatkan pendapatan asli desa kedepannya. (B)

Reporter:Erlin


You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version