Reporter: M Ardiansyah R
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melepas keberangkatan tim Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Sultra, menuju Banjarmasin, Kalimantan Selatan, di Sekretariat KONI Sultra, Senin (11/11/2019).
Perkemi Sultra menyiapkan 12 atlet dalam ajang perebutan tiket menuju PON 2020 di Provinsi Papua. Mereka akan mengikuti sembilan nomor yakni Randori Putra tiga kelas, Randori Putri tiga kelas dan embu tiga kelas.
Kemudian atlet Embu beregu putra yakni Alditiya, Fitrah Firmansyah, Risal Darmansyah dan Dzul Ikra. Atlet Embu Pasangan Putra Yudansha yakni Ahmad Ryadi dan Fadel El Zayed, selanjutnya atlet Embu Pasangan Kyu Kenshi Putra yakni Alditya Fitrah Firmansyah.
Sekretaris Umum KONI Sultra, Tahir Kimi mengatakan, apresiasi dan dukungannya atas keikutsertaan Perkemi Sultra. Ia meminta seluruh atlet tampil fight pada event Pra PON tersebut.
“Jadikan kesempatan ini sebagai peluang dan jangan sia-siakan. Jangan ada kata mundur, semua atlet punya peluang, tinggal bagaimana kemampuan para atlet dalam memaksimalkan teknik, fisik dan mental saat tanding di lapangan nanti,” katanya.
Ia menjanjikan bonus khusus bagi atlet yang lolos ke PON. Hal itu bentuk kepedulian dan apresiasi terhadap atlet.
Tahir optimis Perkemi Sultra mampu mengukir prestasi terbaik. Apalagi Kempo merupakan cabor unggulan di Sultra yang selama perhelatan PON selalu menyumbangkan medali dan membawa harum nama Sultra.
“Kami tidak ingin dapatkan info perlakuan tidak layak terhadap atlet. Yang lebih penting lagi bahwa Atlet Sultra adalah duta, jagalah kehormatan daerah dimanapun kita berada,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Perkemi Sultra, Harmin Ramba, mengaku sudah mempersiapkan atlet melalui seleksi hasil Porprov Sultra, kemudian mengikuti Pelatda selama beberapa bulan.
“Dalam sejarah baru kali ini Perkemi Sultra mengirim atlet untuk mengikut kelas embu di Pra PON, sekarang kita serahkan kepada atlet untuk tampilkan yang terbaik melalui arahan para pelatih, para pelatih ini merupakan peraih medali emas PON,” tutur Harmin.
Baca Juga :
- Tak Kunjung Diumumkan Putusan Sidang Etik Penyelenggara Pemilu di Kabupaten Konawe, Lira Sultra Pertanyankan Kinerja DKPP
- Di Zaman Harmin Ramba Jadi Pj Bupati Konawe, Masyarakat Ucapkan Terimakasih Atas Pengaspalan Jalan di Konawe
- Kejari Konawe Tahan PPK Proyek Tambatan Perahu Dishub di Rutan Unaaha
- Wakil Ketua Pengadilan Negeri Konawe Resmi Lantik I Made Asmaya Jadi Ketua DPRD
- Dua Warga Konawe Usai Pulang Umroh, Doakan Pasangan HADIR Jadi Bupati Konawe
- Unsur Pimpinan DPRD Konawe Masa Bakti 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
Harmin berpesan kepada atlet agar senantiasa menjaga kekompakan selama mengikut Pra PON. Karena yang dipertaruhkan bukan lagi Kempo tetapi nama Sultra.
“Kita berharap semua kelas yang kita ikuti bisa lolos untuk PON Papua, sehingga kita bisa membuktikan kalau Kempo adalah Cabor unggulan yang senantiasa meraih medali pada PON,” tutupnya.