Reporter: Kardin
Editor : Kang Upi
KENDARI – Rencana pembangunan gedung baru Kantor DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) yang sempat diwacanakan Gubernur Ali Mazi mendapat kritikan dari Ketua DPD Hanura Sultra, Wa Ode Nurhayati.
Politisi perempuan yang memiliki sapaan akrab WON ini mengatakan, sebaiknya wacana pembangunan tersebut harus dicek terlebih dahulu, dalam pembangunan jangka pendek dan jangka panjang Provinsi Sultra untuk tahun 2019.
Sepatutnya kata WON, Pemprov Sultra tidak menggunakan pendekatan menghabiskan sisa anggaran tahunan, tetapi atas nama agenda masyarakat yang mendesak.
“Sebaiknya dibatalkan saja, karena seingat saya Kantor DPRD Sultra itu belum terlalu lama. Usulan ini bisa jadi agenda jangka panjang,” ujar WON melalui via seluler, Selasa (16/7/2019).
Menurutnya, jika alasan Ali Mazi persoalan kenyamanan dan kebersihan, maka yang harus dibenahi adalah Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan kerjanya.
Baca Juga :
- Keren, Pj Bupati Konawe Kembali Terimah Penghargaan Anugerah Literasi Indonesia 2024
- Untuk Kedua Kalinya di Gelar di Koltim, Bupati Abdul Azis Buka Kejurda Road Race Bupati dan Kapolres Cup
- Mencari Pemimpin Berkualitas di Konawe, Oleh : HERYANTO (Angkatan Muda Kabupaten Konawe)
- Lewat Tangan Dingin Pj Bupati Harmin Ramba, Kabupaten Konawe tercatat Pengendali Inflasi di Sultra
- GAKI Sultra Unjuk Rasa di KPK RI Terkait Dugaan Korupsi Dana Pokir di Konawe
- Unsur Pimpinan DPRD Konawe Terlapor di KPK Terkait Monopoli Pokir APBD 2023 dan 2024
“Jadi bukan fisiknya. Ini juga bukan alasan prioritas yang bisa digunakan untuk mengalokasikan di APDB-P,” jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur Sultra, Ali Mazi mewacanakan akan membangun Kantor DPRD Sultra yang baru dengan menggunakan alokasi APBD-P 2019 di Kompleks Perkantoran Gubernur Sultra. (A)