NEWS

Kuasa Hukum Wiradinata Buka Suara Soal Kelolosan Kliennya di Paskibraka Nasional

1130
Tim kuasa hukum Wiradinata saat konferensi pers di salah satu cafe di Kendari

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Kuasa hukum dari Wiradinata akhirnya buka suara soal polemik terpilihnya menjadi tim inti untuk berangkat ke Jakarta dalam rangka mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra) di Paskibraka Nasional.

Pasalnya, berdasarkan informasi yang beredar di awal bahwa yang lolos menjadi tim inti adalah Doni Amansa utusan SMAN 1 Unaaha, namun secara tiba-tiba hal itu berubah menjadi nama Wiradinata yang terpilih sebagai tim inti.

Sehingga inilah yang menjadi polemik hingga saat ini, bahkan orang tuanya Doni Amansa yang didampingi oleh kuasa hukumnya telah membawa hal ini ke ranah hukum.

Merespon adanya informasi tersebut, Kuasa Hukum Wiradinata Tajuddin Sido, S.H., M.H buka suara dengan menyampaikan bahwa kliennya terpilih susah sesuai prosedur yang berlaku sebagaimana di atur dalam Perpres 51 Tahun 2022.

Nama Wiradinata dan Nadira sendiri telah tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Nomor: 371 Tahun 2023 tentang Hasil Rekrutmen dan Seleksi Calon Paskibraka tingkat Provinsi Sultra dan Nasional, tertanggal 25 Mei 2023.

“Terkait dengan hasil seleksi panitia paskibraka sesuai dengan SK itu sudah benar. Keluar tanggal 25 Mei 2023, Nomor 371 Tahun 2023 hasilnya menyebutkan bahwa Wiradinata Setya Persada bersama Nadira adalah yang terpilih mewakili Sultra,” ujarnya, Senin (17/7/2023).

Menurutnya, polemik serta anggapan telah mencuatkan ke publik tidak mengacu kepada SK Gubernur. Pasalnya, penyampaian Doni terkait adanya pergantian sebelum dikeluarkannya SK 371.

“Memang benar empatnya itu terpilih, ada dua yang inti dan dua cadangan. Karena bisa saja keduanya itu ada halangan, sakit sehingga ada cadangan. Tapi alhamdulillah sampai saat ini kedua-duanya sehat, dan kami meminta doanya agar Wiradinata dan Nadira tidak terganggu kesehatannya,” ucapnya.

Selain itu, secara terbuka juga tim kuasa hukum Wiradinata juga melayangkan somasi terbuka kepada pihak Doni dan kuasa hukumnya atas pernyataan-pernyataan yang menuding kliennya mencurangi seleksi paskibraka

Reporter : Muhammad Ismail

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version