BAUBAU – Wali Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Ahmad Monianse akhirnya melakukan pelantikan perdana pasca menjabat sebagai Wali Kota definitif dengan melantik pejabat eselon II hasil lelang jabatan bersama sejumlah eselon III di aula kantor Wali Kota Baubau, Kamis 28 Juli 2022.
Monianse mengingatkan agar para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan kinerja terbaik. Sebab, bila tidak, dirinya bisa saja akan melakukan pergantian dalam waktu sebulan kepada pejabat dimaksud.
Politisi PDIP itu menegaskan untuk menguatkan hal itu dirinya telah bersurat ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) agar mendapatkan izin.
Baca Juga : Ini Tujuh Pelanggaran Prioritas dan Denda Tilang ETLE di Kendari
“Saya sudah mengajukan surat kepada kementerian dan KASN agar setiap saat saya bisa. Di masa Covid-19 ada aturan pemerintah satu tahun baru bisa melantik. Tapi apakah saya harus menunggu satu tahun dengan masa jabatan tinggal setahun lebih untuk melakukan perubahan-perubahan. Mereka mengatakan boleh dengan catatan kalau dianggap tidak rasional boleh setiap bulan evaluasi,” ungkap Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse dalam sambutannya.
Ia pun tidak lupa berpesan kepada para Kepala OPD terlantik agar tidak melakukan euforia berlebihan pasca dilantik. Monianse justru mengingatkan agar para pemangku jabatan pimpinan tinggi pratama itu segera berbenah di Dinasnya masing-masing.
“Jadi jangan hari ini dilantik, bukan jaminan satu tahun, dua tahun. Saya sudah suruh pak Eko buatkan saya catatan kinerja OPD setiap tiga bulan. Kalau ada hal mendesak satu bulan saya evaluasi. Saya sudah sampaikan KASN agar saya diberi izin untuk melakukan penguatan birokrasi,” katanya.
Ia menambahkan dirinya meminta agar Kepala OPD terlantik memahami dan memenuhi kebutuhan pelayanan, melakukan perbaikan kinerja diseluruh OPD, nelaksanakan tugas dan tanggungjawab secara jujur dan disiplin serta berkompeten untuk menjawab tantangan.
Baca Juga : Wali Kota Kendari Dukung Penerapan ETLE
“Kalau staf tidak nyaman, laporkan. Tapi staf ASN yang baik jangan juga macam-macam. Jangan karena dikasih kelonggaran, berbuat di luar batas,” tandasnya.
Untuk diketahui, pejabat eselon II dan III yang terlantik yakni Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Baubau dijabat Muhammad Tasdik, Kepala Dinas Kesehatan Kota Baubau, dijabat dr. Lukman, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Baubau dijabat Mohammat Abduh, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Baubau dijabat Halfiah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Baubau dijabat Muhammad Massad, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Baubau dijabat Aliman, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kota Baubau dijabat Amalia Abibu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Baubau dijabat La Ode Muhammad Takdir.
Kemudian, Direktur BLUD RSUD Baubau dijabat dr. Sadly Salman, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Baubau dijabat Fanti Fridanyanti, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Baubau dijabat Samsuri, Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Baubau dijabat Siti Rahma Saraswati, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Baubau dijabat Marfiah Tahara, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kota Baubau dijabat Asmin dan Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Baubau dijabat La Madi.
Penulis : Ardilan