Redaksi
KENDARI – Status darurat banjir di Kabupaten Konawe, terus mendapatkan perhatian dari sejumlah kalangan baik di level daerah maupun nasional. Salah satu yang memberikan dukungan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Pusat melalui program LPS Peduli.
Dalam program LPS Peduli ini, korban bencana banjir di Posko Pengungsian di Desa Lalonggotomi Kecamatan Pondidaha Kabupaten Konawe, diberikan bantuan sembako dan pengobatan gratis.
Kehadiran jajaran tim LPS Pusat yang hadir untuk menyalurkan bantuan melalui program LPS Peduli, diterima langsung Camat Pondidaha, Muhammad Nur.
Direktur LPS Pusat, Trisna Restu menjelaskan LPS Peduli merupakan program yang dicanangkan di instansi yang dipimpinnya untuk menyalurkan bantuan bagi korban bencana di seluruh Indonesia.
Untuk di Kabupaten Konawe, LPS menyelenggarakan pengobatan gratis dengan melibatkan sebuah organisasi relawan kesehatan yang dilibatkan dalam program LPS Peduli.
“Kami juga memberikan bantuan perlengkapan dan kebutuhan untuk anak dibawah lima tahun seperti popok, susu serta makanan bayi,” jelasnya.
Baca Juga :
- Sekda Asrun Lio Wakili Gubernur Sultra Lantik Majelis Adat Kerajaan Nusantara periode 2025-2030
- Negara Rugi 100 M? Kepala Syahbandar Kolaka belum Ditahan, Ini Penjelasan Aspidsus Kejati Sultra
- Penyidik Kejati Sultra Tetapkan Tersangka Kepala KUPP Kolaka dan Tiga Direktur Tambang Nikel Ditahan
- Dikbud Sultra Buka Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat untuk Perangi Kemiskinan Ekstrim
- BNNP Sultra Gelar Coffee Morning, Sinergi dengan Insan Media Membangun Sultra Bersinar
- Pertambangan di Pomalaa, Morosi dan Routa Masuk Dalam Zona Merah Penyalahgunaan Narkoba
Trisna berharap dengan bantuan pengobatan gratis serta kebutuhan gizi untuk balita, maka korban banjir yang ada di pengungsian di Desa Lalonggatomi kesehatannya lebih terjaga.
Sebab, kata Trisna, banjir di Kabupaten Konawe saat ini sedang masa pemulihan, dan di masa ini umumnya kondisi kesehatan warga kerap menurun, sehingga timbul penyakit seperti gatal, ispa dan lainnya.
“Kita berharap dengan pengobatan gratis yang dilakukan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya korban banjir, ” pungkasnya.