NEWS

Lurah Watonea Dorong Percepatan Vaksinasi Warga Penerima BPNT dan PKH

1529
Lurah Watonea, Laode Ahmad Firly (kedua dari kanan) saat membuka giat sosialisasi dan edukasi pentingnya vaksin.

MUNA – Kelurahan Watonea, Kecamatan Katobu mendorong percepatan program vaksinasi bagi warganya yang belum divaksin. Hal itu untuk menindaklanjuti intruksi Bupati Muna Nomor: 443.1/2273 tentang pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Muna, Selasa 23 November 2021.

Dengan menggandeng tenaga kesehatan (nakes) dari Puskesmas Katobu, kepala RT/RW serta Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 1416 Muna, Kelurahan Watonea kembali melakukan sosialisasi dan edukasi kepada seluruh warga tentang pentingnya vaksinasi untuk mencapai herd immunity (kekebalan kelompok).

Kegiatan tersebut banyak diikuti dari warga yang terdaftar dalam keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan sosial (bansos) berupa bantuan panganan non tunai (BPNT) dan program keluarga harapan (PKH).

Lurah Watonea, La Ode Ahmad Filry menjelaskan guna mendorong percepatan vaksinasi diwilayahnya dengan menggunakan dua metode, dimana untuk setiap pengurusan administrasi di Kelurahan warga diwajibkan memperlihatkan kartu sudah vaksin covid-19.

Bagi warga penerima BPNT maupun PKH yang tidak mau divaksin maka bantuannya akan dialihkan kepada warga yang sudah divaksin dan masuk dalam daftar tunggu penerima bansos.

Kendati demikian bagi warga yang dinyatakan tidak dapat divaksin setelah melalui tahap screening, maka diwajibkan membuat surat keterangan dari fasilitas kesehatan (faskes) agar bansosnya tetap tersalurkan.

“Intinya kami menjalankan amanah sesuai intruksi Bupati Muna yang berdasarkan rujukan intruksi Presiden RI jadi setiap pengurusan administrasi dalam bentuk apapun tidak akan dilayani bila tidak memperliharkan bukti sudah divaksin,” terangnya.

Sementara metode kedua, lanjut Firly pihaknya melalui RT/RW bersama Babinsa Kelurahan Watonea, Serka La Ode Oli kembali mendata warga yang mau divaksinasi kemudian diarahkan ke Puskesmas Katobu untuk disuntik vaksin.

“Jadi warga yang telah terdata kita permudah dengan mengantar jemput menggunakan mobil babinsa ke Puskesmas Katobu untuk disuntik vaksin,” tutupnya.

 

Penulis: Arto Rasyid

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version