NEWS

Masjid Abu Bakar dan Nay Mart Resmi Hadir di Perumahan Tapalosa Kendari

1150
×

Masjid Abu Bakar dan Nay Mart Resmi Hadir di Perumahan Tapalosa Kendari

Sebarkan artikel ini

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Masjid Abu Bakar dan Ney Mart di Jl. Tunggala, Perumahan Tapalosa Residence, Kecamatan Wua-wua, Kota Kendari telah rampung dan siap untuk digunakan.

Owner Tapalosa Group, Sukardi Abu mengatakan, Masjid Abu Bakar tersebut ia dedikasikan untuk almarhum orang tuanya, dengan harapan kehadiran masjid tersebut bisa menjadi amalan jariyah.

“Khususnya untuk digunakan warga Tapalosa dengan masyarakat Tunggala pada umumnya,” katanya usai peresmian Masjid Abu Bakar dan Ney Mart, Senin (20/4/2023).

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sekretariat Kota Kendari, Moh Nur Razak mengatakan bahwa sangat mengapresiasi berdirinya masjid Abu Bakar di Perumahan Tapalosa Residence tersebut.

Sehingga ia berharap, dengan adanya peresmian Masjid Abu Bakar dan pembukaan Neymar dapat berperan untuk mendukung upaya pemerintah dalam mendorong masyarakat memakmurkan masjid, melalui berbagai pelayanan terhadap umat muslim.

“Untuk membantu pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan umat, sebagai pusat kegiatan masyarakat yang memiliki fungsi sosial, sehingga umat merasakan kehadiran masjid sebagai solusi awal dalam membantu perekonomian,” ungkapnya.

Juga masjid menjadi tempat untuk selalu tolong-menolong dalam memuliakan ekonomi masyarakat melalui zakat, infaq dan sedekah maupun berbagai pemberdayaan ekonomi umat.

“Saya berharap Masjid Abu Bakar ini bisa membantu masyarakat sekitarnya sesuai dengan fungsi masjid tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Sultra, Basran mengatakan bahwa hal tersebut bisa menjadi contoh bagi anggota-anggota REI Sultra bahwa pihaknya mengedepankan fasilitas umum dan fasilitas sosial dengan baik.

“Alhamdulillah sampai saat ini anggota-anggota juga menunjukkan komitmen termasuk membaguskan jalan diarq perumahan,” ungkapnya.

Lanjut, terkait peresmian Ney Mart ia mengatakan bahwa pihaknya terus mendorong agar anggota REI Sultra memiliki diferensiasi usaha tidak hanya bergerak disisi developmentnya saja.

“Tetapi kita bisa membangun atau membuat jaring laba-laba untuk usaha yang lain. Misalnya sekarang ada swalayan, ada juga yang bermain alat berat ada juga yang bermain di sektor lain. Jadi itu makin lama membuat kesejahteraan bagi anggota-anggota kami makin lebih meningkat,” tandas Basran.

Reporter : Rahmat R.

You cannot copy content of this page