EKONOMI & BISNISKendariKOTAKU

Maxcell Bakal Bagikan Ratusan Paket Sembako Untuk Warga Miskin di Kota Kendari

1833
Ouner maxcell Depo Teknik dan Bangunan, Eddy Pandean (tengah) Selasa, 14 April 2020 Foto : MEDIAKENDARI.com/Taswin Tahang

Reporter Taswin Tahang

KENDARI – Maxcell Depo Teknik dan Bangunan Kendari turut ambil bagian dalam penanganan dampak wabah covid-19 bagi masyarakat, khususnya warga miskin dengan membagikan 800 paket sembako.

Owner maxcell Depo Teknik dan Bangunan, Eddy Pandean menjelaskan, aksi sosial sudah menjadi bagian dari perjalanan Maxcell, salah satunya membantu korban banjir Kendari di bantaran sekitaran Kali Wanggu.

“Kami dari maxcell merasa ikut terpanggil untuk membantu meringankan beban yang berasal dari Covid-19 dengan itu kami akan membagikan sembako buat warga yang terdampak di Kota Kendari,” jelasnya, Selasa 14 April 2020

Selain membagikan sembako, kata Eddy, pihaknya juga telah melakukan beberapa agenda dibidang kesehatan seperti menyemprot disinfektan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19

“Kami juga telah melakukan penyemprotan disinfektan ke beberapa costumer kami, serta tempat ibadah dan warga yang berada di sekitaran maxcell,” ungkap Eddy.

Senada dengan itu, HRD Manager Maxcell Depo Teknik dan Bangunan, Ridwan menuturkan, pembagian Sembako akan dilaksanakan secara langsung bagi masyarakat yang kurang mampu dengan pembagian secara bergilir sebanyak dua kali.

“Pembagian tahap satu di hari Kamis 16 April sebanyak 400 dan yang tahap dua rencananya bulan berikutnya sebanyak 400. depan pembagian seperti ini bertujuan untuk mengurangi penumpukan orang,” jelasnya

Untuk tahap pertama, lanjut Ridwan, akan dibagikan di sekitar Maxcell itu ada 15 RT dengan jumlah 328 KK, kemudian TP Kendari. Untuk 400 sisanya ditahap dua masih dikomunikasikan untuk lokasinya.

“Rencananya akan ada masker sebanyak 4000 dan itu mungkin kami akan tambah dan akan di ikutkan ke paket bersama sembako,” ungkap Ridwan.

Atas rencana aksi sosial Maxel ini, Wali Kota Kendari, Sulkarnin Kadir mengaku memberikan apresiasi. Ia juga menyarankan agar kegiatan tersebut tetap mematuhi instruksi untuk tidak berkumpul.

“Langsung turun untuk menyerahkan ke lokasi-lokasi mereka kan 800 itu bisalah di bantu beberapa orang yang bertugas cukup,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version