Reporter : Muhammad Ismail
KENDARI – Tujuan Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Pemprov Sulawesi Tenggara (Sultra) membangun perpustakaan moderen bertaraf nasional adalah untuk mengembalikan minat baca warga Kota Kendari.
Berdasarkan data statistik minat baca di Sultra mengalami penurunan yang drastis oleh karena itu, dengan adanya perpustakaan modern ini minat baca yang menurun itu bisa tumbuh dan berkembang kembali.
Perancangan perpustakaan yang didesaign Dinas Cipta Karya itu berangkat dari ide cemerlang Gubernur Sultra Ali Mazi dengan konsep modern bertaraf nasional untuk mengubah mainset masyarakat terhadap perpustakaan.
“Perpustakaan ini dirancang dengan penggabungan antara konten teknologi dan modern untuk masyarakat dan melihat bahwa perpustakaan bukan saja sekedar membaca buku-buku tua,” kata Kadis Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Pemprov Sultra Dr. Ir. H Pahri Yamsul, MT saat menjadi nara sumber Bincang Kita, Mektv, Jumat 22 Oktober 2021.
Selain itu fitur-fitur perpustakaan yang ditampilkan sangat jauh berbeda dengan perpustakaan-perpustakaan lama yang membuat kenyamanan pembaca bisa lebih mantap.
Yang menarik teknologi dalam perpustakaan ini, melink perpustakaan yang ada di dunia dalam memudahkan seperti, peminjaman buku untuk memperluas wawasan informasi berskala internasional.
“Itulah alasan mengapa kita bagian dari teknis membuat bentuk bangunan seperti lingkar, karena lingkaran memiliki makna tak berujung, begitu pun halnya dengan ilmu,” tambahnya.
Sehingga harapnya perpustakaan ini dapat menjadi wadah baca bagi masyarakat Sultra terlebih pada bidang wisatanya untuk dapat mengenal lebih luas wisata yang ada di Sultra
