Reporter : Kardin
Editor : Kang Upi
KENDARI – Bawaslu Kota Kendari mendalami dugaan keterlibatan Camat Kambu, La Mili dalam kampanye dua orang Caleg Partai Keadilan Sosial (PKS) yakni Sulkhoni Caleg DPRD Sultra dan Riki Fajar, Caleg DPRD Kota Kendari.
Ketua Bawaslu Kendari, Sahinuddin menuturkan, setelah mengantongi video kejadian tersebut pada Sabtu malam, (2/2/2019), pihaknya langsung melakukan investigasi di tempat kejadian.
“Jadi mulai kemarin malam, Panwascam kami sudah melakukan investigasi. Sampai minggu itu sudah ditemui masyarakat yang mengetahui kejadian tersebut dan sampai hari ini investigasi masih terus dilakukan,” ungkap Sahinuddin, Senin (4/3/2019).
Katanya, jika masyarakat tak kunjung melaporkan kejadian tersebut, pihaknya tetap akan menindaklanjutinya berdasarkan hasil investigasi dan akan dijadikan sebagai temuan Bawaslu Kendari.
“Tapi kami masih berharap masyarakat datang melaporkan supaya kami bisa dapatkan saksi-saksi faktanya. Tapi kalau pun tidak kami tetap akan registrasi berdasarkan temuan,” terangnya.
Baca Juga :
- Resmi Daftar di PDIP, Bachrun Labuta Disambut Hangat Ketua DPC: Punya Banyak Pengalaman
- Siap Tarung Pilkada Muna Barat, Fajar Hasan Resmi Daftar di PDIP
- Ketua Golkar Konawe Nurnining Bakal Maju Calon Bupati
- Bukan Tipe Pengumbar, Abdul Muslim Bekerja dengan Bukti
- Dapat Restu dari Orang Tua, Abdul Muslim Siap Lepas ASN demi Kepentingan Orang Banyak
- Ditanya Soal Kontribusi Bagi Daerah, Abdul Muslim Hendip
Meski demikan kata Sahinuddin, jika masyarakat melaporkan kejadian tersebut maka pihaknya memiliki waktu dua hari untuk melakukan kajian awal untuk meneliti unsur formil dan materil.
“Jika dalam dua hari terpenuhi dua unsur tadi maka diregistrasi. Jika masih ada yang kurang maka kita sampaikan ke pelapor untuk melengkapinya,” terangnya.
Untuk diketahui, Sulkhoni merupakan Caleg DPRD Sultra Dapil Kota Kendari yang juga Ketua DPW PKS Sultra, sedangkan Riki Fajar yang merupakan Caleg DPRD Kota Kendari Dapil Kambu-Baruga dan merupakan Sekretaris DPD PKS Kota Kendari. (A)
