Reporter : Rahmat R.
Editor : Kang Upik
KENDARI – Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi ditunjuk sebagai tuan rumah peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) pada Oktober 2018 mendatang. Kegiatan ini diperkirakan bakal menghabiskan anggaran sekitar Rp 7,5 miliar.
Pj Sekertaris Daerah (Sekda) Sultra Laode Mustari memimpin langsung rapat persiapan HPS tersebut, Rabu (31/07/2019) di Ruang Rapat Kantor Gubernur Sultra.
Dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sultra, Amal Jaya mengatakan, bahwa pertemuan digelar untuk mempersiapkan banyak hal termasuk finalisasi rincian anggaran yang dibutuhkan untus HPS.
BACA JUGA :
- Pj Gubernur Sultra Dianugerahi Gelar ‘Kolakino Liwu Pancana’ oleh Lembaga Adat Buton Tengah
- Orasi Budaya Pj Gubernur Sultra: Hukum Progresif, Data Budaya Pancana dan Kesejahteraan Rakyat
- Resmi Daftar di PDIP, Bachrun Labuta Disambut Hangat Ketua DPC: Punya Banyak Pengalaman
- Wakili Pj Gebernur, Sekda Sultra Resmi Buka Jambore PKK Tingkat Provinsi, Pj Bupati Konawe Bersyukur Atas Pelaksanaan Pertamakali di Kota Padi
- Siap Tarung Pilkada Muna Barat, Fajar Hasan Resmi Daftar di PDIP
- Pawai Parade Nusantara Jambore PKK Tingkat Provinsi 52 Tahun di Konawe, Bawa Pesan Persatuan
“Kita mempersiapkan masing-masing bidang terkait, termasuk anggaran. Berapa anggaran keseluruhan yang dibutuhkan ini yang kita pastikan,” ucapnya usai rapat.
Menurutnya, anggaran yang diusulkan Rp 6,8 miliar namun ada tambahan untuk kalkulasi keseluruhannya Rp 7,5 miliar oleh Pj Sekda Sultra. “Anggaran ini untuk kegiatan yang ditangani Pemprov Sultra. Karena ada juga yang ditangani oleh pemerintah pusat,” terang Amal.
Untuk post anggaran kegiatan tersebut tidak masuk dalam APBD 2019. Sebab awalnya tuan rumah HPS ini adalah Provinsi Bangka Belitung.
“Anggaran kegiatan ini masuk di perubahan, karena tidak dianggarkan dalam APBD 2019. Jujur saja sebelumnya tuan rumah adalah Bangka Belitung tapi karena tidak siap, jadi Sultra ditunjuk. Jadi kita anggarkan di APBD-P 2018 ini,” bebernya.
Kata dia untuk panitia terbilang sudah siap. Sementara proses penganggaran masuk di Dinas Ketahanan Pangan Sultra. “Kalau kita lihat di rapat tadi, Insya Allah kita sudah siap,” tandas Amal Jaya. (A)