HEADLINE NEWSKendariMETRO KOTANEWS

Jelang Ramadhan, Harga Sebagian Bahan Pokok di Baubau Naik

290
×

Jelang Ramadhan, Harga Sebagian Bahan Pokok di Baubau Naik

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi

Reporter : Ardilan

Editor : Taya

BAUBAU – Memasuki enam hari sebelum Ramadhan harga sejumlah kebutuhan pokok di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) naik.

Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Kota Baubau, La Ode Ali Hasan mengatakan bahan pokok yang mengalami lonjakan harga seperti telur, bawang putih, bawang merah dan sayur-sayuran.

“Telur, sayur-sayuran, bawang putih serta bawang merah memang ada gejolak kenaikan harga tapi tidak terlalu besar,” ucap La Ode Ali Hasan kepada sejumlah wartawan dikonfirmasi di kantor Wali Kota Baubau, Senin (29/4/2019).

Meski begitu, menurut informasi yang ia peroleh dari Kementerian Perdagangan, Pemerintah Pusat sedang membuka keran impor untuk mengatasi permasalah harga tersebut sehingga ia yakin bahan pangan yang mengalami kenaikan harga tersebut akan kembali menurun.

“Yakin saya dalam waktu dekat bawang putih akan segera turun tapi belum sekarang. Sekarang ini sudah proses pemuatan bawang putih. Harga hari ini bawang putih Rp 55 ribu per kilo dipasaran. Kemungkinan besar pertengahan puasa sudah ada penurunan harga karena informasi terakhir di Surabaya sudah Rp 35 ribu per kilo. Di Baubau nanti akan turun Rp 40 ribu per kilo,” bebernya.

Kendati demikian, Ali Hasan menuturkan, masyarakat tak perlu khawatir sebab tidak semua barang mengalami kenaikan harga menjelang Ramadhan ini. Ia mengakui jika ketersediaan bahan pokok terutama sembako masih cukup hingga hari raya Idul Fitri nantinya.

“Kebutuhan untuk beras masih ada sampai 2.000 ton di gudang tapi masih ada beras yang mau masuk lagi. Lalu, bawang putih mau masuk lagi 15 ton sama dengan bawang merah 15 ton juga. Memang itu belum mencukupi untuk kebutuhan Baubau secara keseluruhan tapi kami selalu komunikasi dan setiap saat selalu rapat dengan pengusaha-pengusaha terutama kebutuhan bahan pokok,” terangnya.

Ali Hasan menjelaskan, untuk menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri, pihaknya berencana akan menggelar rapat bersama semua pihaknya terkait untuk melaksanakan operasi pasar.

“Untuk bulan puasa ini kita sudah persiapkan di beberapa titik. Rencananya akan ada pasar murah di sejumlah Kecamatan dan semua distributor akan dilibatkan. Tujuannya antara lain untuk mengantisipasi kenaikan harga dan ini merupakan langkah Pemerintah untuk menekan kenaikan harga,” pungkas pelaksana Dirut PDAM Baubau ini. (A)

You cannot copy content of this page