Reporter : Mumun
Editor : Kang Upi
WANGGUDU – Bupati Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ruksamin meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup pemerintah setempat untuk menjaga netralitasnya jelang pemilihan umum (Pemilu), pada 17 April 2019 yang tinggal menyisakan beberapa hari lagi.
Menurut Ruksamin, dari penilaiannya hingga saat ini, ASN lingkup Pemkab Konut telah bekerja sebagaimana marwahnya untuk melayani masyarakat dan tidak terjerumus pada politik praktis terkait pemilihan umum.
“Alhamdulillah, saya melihat ASN di Konut masih kondusif dan mereka tidak terjun ke politik,” kata Ruksamin belum lama ini.
Mantan Ketua DPRD Konut ini menegaskan, hingga saat ini belum ada laporan yang diterimanya, terkait adanya ASN yang terlibat secara langsung di politik jelang Pemilu.
“Kalau pun itu ada, mungkin belum ketahuan dan belum ada laporan. Tapi untuk menjaga yang tinggal berapa hari ini, saya himbau seluruh ASN untuk tidak terlibat secara langsung politik praktis,” ujarnya.
Baca Juga :
- Usai Terima Penghargaan dari Jokowi, KSK Klaim Didukung Surya Paloh dan Partai Pemenang Pilpres untuk Maju Cagub Sultra
- Status Kinerja Tinggi, Hanya Kery Satu-satunya Mantan Bupati di Sulawesi yang Turut Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi
- BPDAS Sampara Sebut Rehabilitasi Mangrove Paling Banyak di Muna, Jadi Pusat Penanaman Serentak Pertama untuk Wilayah Kabupaten
- Terbukti Berkinerja Tinggi, Pj Bupati Harmin Ramba Raih Penghargaan, Dapat Anggaran Insentif Rp 29 Miliar 2024
- Pemprov Sultra Jamu Kunjungan Panglima Komando Armada II TNI AL
- Mitigasi Perubahan Iklim, Kementerian LHK, BPDAS Sampara dan Pemda Muna Gelar Penanaman Mangrove Serentak
Ketua DPW PBB Sultra ini mengapresiasi telah berjalan baiknya pengawasan Pemilu di lapangan, khususnya yang diterapkan di wilayah Konawe Utara, mulai dari kabupaten, kecamatan hingga di desa.
“Intinya, kalau ada ASN yang terlibat silahkan kita proses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada,” tutup Ruksamin. (B)