KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Sekolah MTs Negeri 1 Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) merasa terganggu dengan pembangunan mall the park kendari.
Kepala Sekolah MTs Negeri 1 Kendari, Mappataliang mengaku aktifitas pembangunan the park kendari menyebabkan kebisingan saat jam belajar mengajar. Hal itu disebabkan karena sekolahnya yang bersebelahan dengan the park kendari.
“Di sebalah ini ada bunyi-bunyian mesin juga ada imbasnya, agak terganggu sedikit,” ujar Mappataliang saat ditemui di ruangannya, Rabu (18/01/2023).
Tidak saja itu, ia melanjutkan dampak dari adanya bangun tersebut juga membuat saluran air (selokan) yang berada di depan MTs 1 Kendari menjadi tersumbat
Hal itu disebabkan banyaknya oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab membuang sampah ke dalam saluran, sehingga ketika hujan turun sekolah mengalami kebanjiran akibat air yang meluap.
“Pembuangan air di sebelah kiri ini saluran air berkumpul semua di depan madrasah karena saluran air di sana tidak lancar jadi dia kembali di sini kemudian saluran air menyebrang ke sungai itu tidak lancar, sehingga kemarin baru 2/3 jam kemarin itu tergenang air masuk ke dalam sekolah akhirnya kebanjiran MTs,” ucapnya.
Olehnya, dirinya meminta kepada pihak The Park Kendari agar dapat memperhatikan Amdal maupun dapat lingkungan sekitar yang ditimbulkan dari adanya pembagunan tersebut.
Selain itu, dampaknya juga berkaitan dengan lalu lintas. Sebab di saat jam pulang terjadinya kemacetan di depan sekolah sehingga mengganggu kelancaran siswa saat akan balik ke rumah.
“Ya agak sedikit mengalami kendala dalam hal ini peserta didik, akses jalan terutama pada saat pulang karena lalulintas jalan didepan sehingga menyebabkan kurangnya kelancaran saat balik pulang,” katanya.
Terakhir, ia berharap dengan adanya permasalahan tersebut pihak Pemerintah daerah (Pemda) maupun The Park Kendari bisa dapat mencarikan solusi terbaik agar hal tersebut tidak terus berlanjut dan bisa mengganggu para siswa dalam menempuh pendidikan di MTs 1 Kendari.
Reporter : Muhammad Ismail
