BUTON SELATANHEADLINE NEWSPERISTIWA

Nelayan Busel Dilaporkan Hilang Saat Memancing, Tim SAR Lakukan Pencarian

1035
Tim Search And Rescue (SAR) saat memeriksa peralatan sebelum melakukan pencarian terhadap La Dudu di Perairan Teluk Lande. Foto: Humas Basarnas Kendari

Reporter: Muhammad Ardiansyah R. / Editor: Kang Upi

KENDARI – Basarnas Kendari menurunkan lima personel ke Perairan Teluk Lande di Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara (Sultra).

Tim SAR diturunkan ke perairan tersebut untuk melakukan pencarian atas dugaan hilangnya seorang nelayan saat memancing ikan.

Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi mengatakan, laporan hilangnya nelayan bernama La Dudu itu, diterima dari Camat Sampolawa, pada 23 Juni 2020 pukul, 23.59 Wita.

“Korban atas nama La Dudu, laki-laki berusia 63 tahun, dan sudah dilakukan pencarian oleh pihak keluarga dengan hasil nihil. Hingga Basarnas Kendari menerima informasi itu,” ucap Aris Sofingi dalamrilisnya, Jumat, 26 Juni 2020.

Menerima tersebut, kata Aris, pihaknya langsung menurunkan tim dari Pos SAR Baubau untuk menuju lokasi menggunakan satu unit rescue car dan satu buah rubber boat.

“Jarak lokasi kejadian dengan Pos SAR Baubau sekitar 58 Km, tim rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya,” terang Aris.

Dijelaskannya juga, dari keterangan keluarga, pada 23 Juni 2020 pukul 15.30 Wita, La Dudu meminta izin ke istrinya pergi menyuluh dan memancing ikan di Pantai Lasoka Teluk Lande.

Saat itu, korban membawa sejumlah peralatan memancing diantaranya tali pancing, tombak ikan dan beberapa perlengkapan lainnya.

“Biasanya korban jika mancing selalu kembali sebelum jam 12 malam. Tapi sampai lewat pukul 12 malam itu, korban belum pulang, sehingga diputuskan untuk mencari keberadaannya,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version