NEWS

Nikmati Kuliner Sambil Berwisata di Cafe Bakau

1159
Tampak Chef Cafe Bakau Dadang saat hadir di Mektv

KENDARI- Bagi masyarakat Kota Kendari dan sekitarnya yang ingin menikmati kuliner dengan menu-menu terkini sambil menikmati lingkungan alam yang ditumbuhi bakau serta pemandangan teluk Kendari maka tidaklah salah jika anda berkunjung ke Cafe Bakau.

Cafe bakau yang terletak di Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) selain menyajikan menu-menu eropa (western) juga menyajikan menu Indonesia dengan kemasan yang kekinian.

“Konsep menu kami agak western dan lokal sehingga costumer bebas memilih mau pilih menu western atau lokal semuanya tersediah,” kata Chef Cafe Bakau, Dadang kepada Media Kendari.Com usai menjadi narasumber live Selamat Pagi Sultra, di studio Mektv, Selasa 26 Oktober 2021.

Ditanya soal menu yang paling laris, Dadang mengungkapkan bahwa baik menu western maupun lokal sama- sama diminati. “ Kalau dipersentase baik western maupun lokal keduanya 50:50 masyarakat menyukai kedunya, seperti menu lokal terkini kami seperti nasi goreng paru rempah nusantara disebut terkini karena nasi goreng diolah memakai paruh,” jelasnya.

Sampai sekarang cafe Bakau memiliki 12 resep dengan beberapa varian, sedangkan menunya sekitar 20 an, Insha Allah kita akan tambah terus resep-resep seiring dengan perkembangan dan kemajuan yang ada.

Beberapa menu andalan cafe Bakau masing-masing chiken bristh oriental, burger, nasi goreng, mie goreng, dan tahu kekinian, sedangkan minuman andalan adalah jus avokado.

Hal lain yang menjadi penarik masyarakat datang ke cafe Bakau adalah konsep ramah lingkungan yang kami tawarkan yakni cafe Bakau tidak menjual rokok maupun minuman beralkohol. Hal ini penting untuk menjaga kebesihan pantai dan kenyamanan pengunjung.

“Kami tidak menjual rokok, kecuali kalau pengunjung sendiri yang membeli di luar, ini cara kami mencegah pencemaran asap rokok dan menjaga kebersihan lingkungan pantai,”tandasnya.

Oleh karena itu yang datang di kafe kami mulai dari kaum melinial sampai dan ibu-ibu beserta keluarga. Mungkin costumer melihat lingkungan yang asri. “Kalau hari minggu rata-rata yang datang keluarga baik yang berasal dari Kota Kendari, Konawe Selatan, dan Konawe,”terangnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version