Kolaka UtaraNEWSPERISTIWA

Pamit Cari Udang, Warga Kolaka Utara Ditemukan Tewas di Pinggir Sungai

1480
Jenazah Nurdin yang sementara dipeluk oleh putrinya setelah tiba di RSUD Djafar Lasusua untuk divisum. Foto: Pendi/Mediakendari.com
Jenazah Nurdin yang sementara dipeluk oleh putrinya setelah tiba di RSUD Djafar Lasusua untuk divisum. Foto: Pendi/Mediakendari.com

Reporter: Pendi / Editor: La Ode Adnan Irham

KOLAKA UTARA – Nurdin (55) warga Lingkungan 3, Kelurahan Lapai, Kecamatan Ngapa, Kabupaten Kolaka Utara, ditemukan meninggal dunia di pinggir Sungai Desa Katoi, Kamis malam 5 Maret 2020.

Petani itu ditemukan pukul 21.30 WITA dengan posisi tengkurap di pinggir sungai oleh warga yang mencarinya. Di tubuh korban masih tergantung alat setrum yang biasa ia bawa saat mencari udang.

Wawan, salah satu dari empat warga yang melakukan pencarian mengatakan, mereka sempat menyusuri sungai tempat korban biasa mencari udang selama 30 menit sebelum menemukan korban.

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Cuman pas kami angkat ada darah yang keluar dari hidungnya,” tutur Wawan ketika ditemui di RS Djafar Harun Lasusua.

Korban kemudian digotong ke kampung untuk kemudian dibawa ke RS.

Saleh, menantu korban menuturkan mertuanya meninggalkan rumah sekitar pukul 13.00 dengan tujuan pergi mencari udang dengan membawa serta alat setrum.

Keluarga mulai khawatir karena korban tak kunjung pulang menjelang malam. Dia dan sejumlah warga sempat melakukan pemcarian dengan menyebar namun nihil. Pemcarian dilanjutkan hingga malam hari.

Babinsa Desa Katoi, Kecamatan Katoi, Sertu Didik Wahyudi membanarkan peristiwa tersebut. Dia langsung menuju lokasi setelah mendapatkan informasi. (B)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version