KENDARI – Masyarakat di Sulawesi Tengah (Sulteng) khususnya wilayah yang dilanda gempa dan Tsunami pada Jumat (28/9/2018) lalu, kini sudah melakukan aktivitas komunikasi dengan normal. Dikarenakan, telkomsel telah berhasil melakukan pemulihan 90 persen site BTS layanan seluler dengan cakupan voice mencapai 94 persen dan internet 90 persen.
Direktur Network Telkomsel Bob Apriawan mengatakan kondisi ini memungkinkan masyarakat untuk dapat melakukan aktivitas komunikasi dengan normal, bahkan untuk beberapa wilayah yang terdampak bencana paling parah seperti Palu dan kota Donggala, cakupan layanan voice, SMS maupun internet telah mencapai 100 persen.
“Sebagai operator yang memiliki cakupan terluas dan site-site BTS yang tersebar di Sulteng tentu menjadi tantangan tersendiri bagi kami untuk memulihkan jaringan pasca bencana,” ungkap Bob melalui rilisnya Rabu (10/10/2018).
Ia menyebutkan, pihaknya bersyukur recovery jaringan dapat berlangsung dengan cepat sesuai target yang diberikan pemerintah, saat ini telah mencapai 90 persen, sehingga kini masyarakat sudah bisa memanfaatkan layanan komunikasi dengan normal.
“Aktivitas yang terus dilakukan adalah memantau site-site jaringan yang mengalami gangguan ataupun berpotensi gangguan untuk kemudian dipulihkan dengan memobilisasi 218 mobile genset untuk catuan daya dan memasang 3 mobile BTS,” ucapnya.
Ia menambahkan, untuk layanan komunikasi sangat penting saat kondisi bencana seperti ini, khususnya untuk mengabarkan keluarga, koordinasi SAR, BNPB, TNI-Polri maupun update kondisi terkini wilayah bencana bagi pihak-pihak berkepentingan. Untuk itu kami terus fokus dalam mendukung kelancaran penanggulangan bencana ini.
“Telkomsel juga menyerahkan 1.000 SIM Card SimPATI kepada aparat POLDA Sulteng dan para relawan kemanusiaan untuk kemudahan komunikasi dan koordinasi di lapangan,” tutupnya.(a)
Reporter:Waty