KONAWE, MEDIAKENDARI.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe melalui Dinas Sosial (Dinsos) menghimbau masyarakat Konawe, untuk terus mengaktifkan kembali Kartu Indonesia Sehat (KIS), bagi yang tidak aktif.
Kepala Dinas (Kadis) Sosial Kab.Konawe, Agus Suyono mengatakan, syarat untuk reaktifasi KIS, hanya dengan membawa surat keterangan tidak mampu, yang di ambil langsung dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat lalu di bawa ke Dinsos.
Baca Juga : Ijazah Paket C Bisa Daftar Calon Anggota DPR 2024
“Setelah itu kami akan cek apakah masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), jika masuk kita akan langsung reaktifasi. Jika belum, yah akan diinput dalam DTKS,” ungkapnya beberapa waktu lalu.
Dirinya menambahkan, agar masyarakat selalu menjaga kartu KIS nya selalu aktif. Dengan sering melakukan pemeriksaan kesehatan di RS atau Puskesmas terdekat.
“Yah setidaknya KIS digunakan setiap bulan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, dan tentunya kartu KIS ini bisa digunakan untuk pergi berobat, dan lainnya. Apabila tidak digunakan selama empat bulan, maka kartu KIS akan kembali di nonaktifkan oleh pemerintah pusat,” jelasnya.
Ia pun berharap, agar masyarakat betul-betul memanfaatkan KIS nya dengan baik, karena ini merupakan program dari pemerintah pusat. Untuk memberikan pengobatan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Baca Juga : Begini Komentar Ali Mazi Soal Kenaikan Harga Tiket Kapal di Sultra
“Terlebih Pemkab Konawe memiliki program pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat kurang mampu, yang bekerjasama lansung dengan RSUD Konawe. Dan tentu ini menjadi salah satu bentuk kepedulian, Pemakab Konawe terhadap seluruh masyarakat,” ujarnya.
Sebagai informasi, kurang lebih 15 ribuh yang di masukan dalam Jaminan Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesmasda), untuk di masukan dalam kuota Penerima Bantuan Iuran (PBI). Sedangkan untuk kuota PBI, saat ini Konawe memiliki sebanyak 111 ribuh kuota.
Penulis : Muhammad Ilwanto
Facebook : Mediakendari
