NEWS

Pemprov Sultra Kembali Adakan Kegiatan Regional di Baubau

620
×

Pemprov Sultra Kembali Adakan Kegiatan Regional di Baubau

Sebarkan artikel ini
Keterangan : Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse (Kiri) saat membuka even Tenun Karnaval Sultra.

BAUBAU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Sultra kembali menggelar even berskala regional di Kota Baubau.

Even dimaksud yakni tenun karnaval di alun-alun Kotamara di Kota Baubau. Kegiatan itu berlangsung selama tiga mulai 08 sampai 10 Desember 2022.

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse mengapresiasi Pemprov Sultra yang kembali memberikan kepercayaan kepada pihaknya sebagai tuan rumah even skala regional.

Menurutnya, kegiatan dimaksud merupakan wujud dari gagasan dan ide yang inovatif. Monianse juga tidak lupa menyanjung aparat TNI/Polri selaku petugas keamanan yang memberikan rasa aman dan nyaman selama kegiatan regional di daerah eks pusat Kesultanan Buton itu.

“Even ini sangat bermanfaat untuk kota Baubau dan memberi efek meningkatkan inovasi yang luas,” ungkap Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse saat membuka secara resmi Tenun Karnaval, Jum’at 09 Desember 2022.

Ditempat sama, Kepala Dispar Sultra, Belli Harli Tombili menjelaskan pengembangan dan pembentukan kemajuan pariwisata daerah memuat tiga aspek yaitu atraksi, amenitas dan aksebilitas. Atraksi dimaksud, kata Belli, yakni keunikan dan ciri khas yang dapat menarik wisatawan berdestinasi wisata seperti pagelaran Tenun Karnaval Sultra tersebut.

Belli mengaku even tersebut juga merupakan ajang melestarikan tenun Sultra sebagai warisan budaya yang dinilai perlu dipamerkan.

Ia mengklaim, dari enam tahun terlaksananya Tenun Karnaval Sultra mampu menghadirkan 2000 hingga 3000-an wisatawan baik lokal maupun nasional dengan mempersembahkan karya lokal khas daerah yang dipadu-padankan dengan desain karnaval.

“Tiap tahun even ini mampu menghasilkan transaksi ekonomi cukup besar misalnya hunian kamar hotel, rumah makan, jasa transportasi hingga penjualan kain tenun,” katanya.

Penulis : Ardilan

You cannot copy content of this page